Kasus Covid-19 Tinggi, Pasien OTG Diminta Jalani Isolasi di Rusunawa

Muhammad-Jamil4.jpg
(WAYAN SEPIYANA/Riau online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Sebaran kasus positif Covid-19 di Kota Pekanbaru masih terus meningkat setiap harinya.

Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil menyebut hal itu terkait banyaknya masyarakat menjalani swab test secara mandiri.

"Kasus terus terlihat karena masyarakat sudah menyadari dengan melakukan swab test mandiri," terangnya, Senin 2 November 2020.

Dia menuturkan, banyak pihak perusahaan yang juga melakukan swab test terhadap pekerjanya di Kota Pekanbaru. Ia menyebut kebijakan perusahaan juga mulai menggelar swab test terhadap karyawan yang terindikasi Covid-19.



"Jadi kepedulian masyarakat secara umum di Pekanbaru cukup tinggi mengikuti swab test," katanya.

Pemerintah kota juga sudah menerbitkan Peraturan Walikota (Perwako) Pekanbaru Nomor 180 tentang Pedoman Isolasi Mandiri Pasien Terkonfirmasi Covid-19 Tanpa Gejala dan Gejala Ringan di Kota Pekanbaru. Kebijakan ini untuk memastikan pasien OTG menjalani isolasi mandiri.

Jamil menyebut, pasien positif tanpa gejala bisa menjalani isolasi di Rusunawa Rejosari, LPMP, Bapelkes Riau dan BPSDM Riau. Penanganan pasien di fasilitas karantina pun dibiayai pemerintah.

"Maka kami imbau agar masyarakat yang positif Covid-19 tanpa gejala bisa isolasi di fasilitas karantina yang dikelola pemerintah," ucapnya.

Pasien positif Covid-19 merupakan tulang punggung keluarga nantinya bakal mendapat bantuan dari pemerintah kota. Bantuan itu untuk membantu keluarganya selama isolasi di fasilitas karantina khusus.