Gerindra Dituding Hanya Diam di Tengah Wabah Covid-19, Begini Jawaban Tegas Hardianto

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sekretaris DPD Gerindra Riau, Hardianto angkat bicara terkait adanya tudingan bahwa partainya tidak bergerak sama sekali untuk membantu pencegahan penyebaran virus Covid-19.

 

Gerindra, ujar Hardianto, memang tidak terlalu mengekspose setiap kegiatan yang sudah dilakukan partainya karena sudah ada kesepakatan agar tidak memanfaatkan situasi ini untuk pencitraan politik.

 

"Kami sudah sepakat tidak memanfaatkan persoalan Covid-19 untuk pencitraan politik," kata Wakil Ketua DPRD Riau ini, Kamis, 2 April 2020.

 

Bahkan, tegas Hardianto, pihaknya hampir setiap hari dan kadang beberapa hari sekali harus melapor baik menelpon atau ditelpon langsung oleh Petinggi DPP Gerindra tentang perkembangan Covid-19 di Riau.

 

Kader Gerindra se-Riau, jelasnya, sudah mendapatkan intruksi tertanggal 26 Maret 2020 lalu untuk menjalankan tanggung jawab sesuai dengan kewenangannya masing-masing.

 

 

Gerindra mendesak kepada seluruh kepala daerah baik yang berasal dari partai Gerindra maupun yang diusung oleh Gerindra pada Pilkada untuk menggunakan kewenangan, kebijakan dan tanggung jawab jabatan dalam rangka mitigasi atau pencegahan dan penanganan Wabah Corona Virus (Covid-19) terkhusus bagi masyarakat dalam teritorial nya.

 

Salah satu langkah misalnya, sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) No. 4 Tahun 2020 tentang Refocussing Kegiatan, Realokasi Anggaran, serta Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) dalam rangka Percepatan Penanganan COVID-19 sebagai dasar hukum sekaligus instruksi dalam penyegeraan penyiapan sumber pembiayaan Mitigasi/Pencegahan dan Penanganan dari APBD masing-masing, dan langkah-langkah konkrit lainnya yang dibutuhkan.

 

Bagi Pimpinan, Ketua, maupun anggota fraksi di DPRD diminta agar melakukan langkah intensif kepada/bersama Kepala Daerah masing-masing baik dalam bentuk koordinasi/komunikasi, himbauan, kritisi dan kebijakan sesuai kapasitas yang diemban dalam rangka mitigasi/pencegahan dan penangan Wabah Corona Virus (Covid-19) terkhusus bagi masyarakat di daerah tersebut.

 

Kader Gerindra juga diharapkan bisa memfokuskan diri memutus rantai penyebaran Covid-19 sesuai dengan Protokol Kesehatan yang ditetapkan oleh World Health Organization (WHO) tentang Social Distancing bahkan Physical Distancing.

 

"Maka kita bersama memulai dari diri sendiri, keluarga dan orang terdekat, semua kader atau pengurus, bahkan memberikan himbauan dan pemahaman bagi masyarakat luas," tuturnya.

 

Lebih jauh, sebelum surat ini dikeluarkan, Hardianto mematikan pihaknya juga sudah ada kegiatan-kegiatan yang sifatnya turun ke lapangan, dimana pengurus DPC Gerindra Inhu bagi-bagi masker sebanyak 5000 lembar.

 

"Juga sudah ada penyemprotan disinfektan di Kota Pekanbaru per Dapil/Kecamatan, penyemprotan disinfektan dan pemberian fasilitas cuci tangan di Pelalawan, penyemprotan rumah ibadah dan pemukiman masyarakat, bagi-bagi hand sanitizer di Perawang Siak dan kegiatan lainnya," tutupnya.