Anggota Dewan Riau ini Ngaku Pernah Jadi Korban "Cacing Sarden"

Senin, 26 Maret 2018 22:52 WIB

Ilustrasi

(INTERNET)

Laporan : HASBULLAH TANJUNG

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sekretaris Komisi II DPRD Riau, Mansyur mengaku pernah menjadi korban "cacing sarde" yang baru-baru ini menghebohkan publik.

Hanya saja, saat itu dirinya tak menduga jika sakit perut yang dirasakannya merupakan dampak dari cacing dalam sarden.

"Saya pikir itu tulang ikan. Saya positif thinking saja. Tapi setelah saya makan, tiba-tiba perut saya mules. Salah saya waktu itu tidak langsung melaporkan. Karena saya tidak berpikir kesana," ungkapnya kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin 26 Maret 2018.

Ada Cacing Di Sarden Kaleng, Ini Kata Dinkes Riau

Baca Juga

Untuk itu, Mansyur meminta agar masyarakat lebih hati-hati lagi dalam memilih makanan, terlebih ada makanan yang di obral murah.

Terkait kasus sarden bercacing, Masnyur juga mengatakan bahwa Komisi II DPRD Riau berencana akan memanggil Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait temuan cacing di dalam kaleng sarden.

Sekretaris Komisi II ini sangat prihatin dengan temuan tersebut dan menilai BPOM kurang menjalankan fungsi dan tugasnya sebagai pengawasan.

"BPOM harus menjelaskan ini, karena ini merupakan tanggung jawabnya," tegas Mansyur.

Dikatakan Politisi PKS ini, seharusnya BPOM melakukan sidak ke lapangan secara berkala untuk mengantisipasi peredaran makanan yang mengancam kesehatan ini.

Sementara Komisi II juga berencana akan menggelar sidak ke lapangan guna memastikan makanan yang beredar di masyarakat saat ini, benar-benar aman dan layak konsumsi.

"Dalam waktu dekat. Tapi kan tidak mungkin dikasih tau sekarang," ujar Mansyur. (1)