LAPORAN: HASBULLAH TANJUNG
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Majelis Kerapatan Adat ( MKA ) Lembaga Adat Melayu Riau ( LAMR ) Datuk Al Azhar enggan mengomentari terkait permasalahan yang terjadi antara LAM Mandau dengan Yayasan Raja Mula Tawar.
"Itu kan di Mandau. Tanya sama LAM Mandau lah, LAM Riau hanya mengokohkan langkah LAM Mandau, itu saja. Titik! ," tegasnya saat dihubungi RIAUONLINE.CO.ID, Minggu, 4 Maret 2018.
Seperti yang diketahui, Sabtu lalu, 3 Maret 2018, ribuan massa dari LAM Mandau mendatangi Rumah adat Batak atau Rumah Bolon di Jalan Rangau Km. 7 Kelurahan Pematang Pudu, Mandau, Bengkalis.
Mereka menolak dan memprotes peresmian rumah adat tersebut karena LAM Riau mengeluarkan surat larangan untuk keberadaan rumah adat lain di Bumi Riau, dan hanya memperbolehkan aktivitas adat.
Aksi yang hampir memicu perang antar suku ini pun berhasil di redam oleh Kepolisian gabungan dari Polres Bengkalis usai menengahi kedua belah pihak dan menjamin tidak adanya aktivitas peresmian atas rumah adat tersebut.(2)
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id