Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saat menghadiri HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-67 dan Satuan Perlindungan Masyarakat ke-55 Tingkat Provinsi Riau tahun 2017 Jalan Gajah Mada, Kamis, 13 April 2017.
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)
Kamis, 13 April 2017 10:53 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman berharap kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Riau untuk bisa terus menjadi intelijen di masing-masing wilayahnya.
Pentingnya informasi yang terus berkembang di tengah masyarakat, membuat kehadiran Satpol PP sebagai intelijen sangat diperlukan bagi Pemerintah Provinsi Riau.
"Diharapkan dengan kehadiran intelijen di daerah ini agar nantinya informasi yang berkembang di tengah masyarakat bisa dengan cepat ditanggulangi dan diantisipasi," katanya di hari ulang tahun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-67 dan Satuan Perlindungan Masyarakat ke-55 Tingkat Provinsi Riau tahun 2017 Jalan Gajah Mada, Kamis, 13 April 2017.
Baca Juga: Gubri: Jika Isolasi Antar Wilayah Dibuka, Ekonomi Masyarakat Berkembang
Upaya untuk menjadikan Satpol PP sebagai intelijen dilakukan karena kemajemukan dari bangsa bukan merupakan hal asing di Indonesia. Lahir dari keanekaragaman dan pengalaman bangsa yang sampai hari ini telah mengalami pasang surut, membuat intelijen menjadi sesuatu hal yang mutlak dibutuhkan.
Baca Juga
Satpol PP yang mempunyai potensi besar, sebab salah satunya dapat mendeteksi bencana secara dini. Dengan demikian, diharapkan mampu memberikan informasi yang akurat dari masyarakat ke pmerintahan atau sebaliknya.
"Untuk itu, tingatkan pelayanan secara cepat dengan membuat ruang dialog sehingga perubahan sosial yang terjadi ditengah masyarakat dengan cepat bisa di antisipasi," tutupnya.
Silakan ikuti terus berita Andi Rachman Jadi Gubernur Riau dengan klik di sini
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
