(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
Selasa, 21 Februari 2017 08:55 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Satu unit helikopter jenis Heli Bell 412 waterbombing milik Kementerian LHK yang bertugas memadamkan api dirasa kurang untuk membantu tim udara dalam memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau.
Hal ini disampaikan oleh Komandan satgas (Dansatgas) kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Provinsi Riau, Brigjen TNI Nurendi sewaktu dirinya digeber pertanyaan mengenai kesiapan tim satgas semasa akhir-akhir kepemimpinanannya.
"Upaya tim udara untuk mematikan api menggunakan Heli itu dirasa kurang dengan satu unit heli itu. Karena wilayah kita kan luas," katanya di posko karhutla,Senin 20 Februari 2017.
Baca Juga: Dansatgas: Masyarakat Disuruh Bakar, Perusahaan yang Kuasai Lahan
Baca Juga
Menurutnya, penambahan satu unit heli lagi dirasa cukup untuk siaga karhutla yang sudah ditetapkan oleh Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman beberapa waktu lalu. Satu unit ditempatkan di Pekanbaru sedangkan satu unit lagi disiagakan di Kota Dumai.
Nurendi mengatakan sudah mengajukan penambahan helikopter waterbombing. Saat ini, masih menunggu kapan akan disetujui dan waktu pengiriman heli tersebut.
"Bahkan kita sudah minta pesawat TMC yang bertugas sebagai pembuat hujan buatan. Jadi kalau awan cukup banyak kita siram dengan cara semai dan itu pasti bisa memadamkan," tutupnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
