(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)
Sabtu, 10 Desember 2016 10:46 WIB
Laporan: Azhar Saputra
RIAU ONLINE, KAMPAR - Prihatin akan keberadaan hukum yang ada di Indonesia, Mike vokalis sekaligus gitaris dari band beraliran punk yakni Marjinal membuat dirinya dan tiga rekannya tergerak untuk membuat video klip di area bekas terbakar yang ada di Riau dengan judul Hutan rimba.
Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, area yang dijadikan sebagai lokasi pembuatan video klip itu berlokasikan di area jatuhnya bucket milik satgas karhutla di Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar pada 7 Oktober 2016.
"Komunitas kita percaya kalau kita lebih dekat dengan hutan maka hutan akan perduli dengan kita dan saat ini kami prihatin akan kebakaran yang terjadi di sini, terdapat sisa-sisa pembakaran yang sudah cukup lama terjadi," ucapnya di Kampar, Jumat, 9 Desember 2016.
Baca Juga: Desa Ini Punya Cara Untuk Cegah Buka Lahan dengan Dibakar
Baca Juga
Sementara itu, manager production sekaligus station manager dari Green Radio, Sari Indriati mengatakan perihal pembuatan video klip dengan melibatkan band asal Ibu Kota Indonesia ini.
Menurutnya, band ini memiliki kelebihan dari band-band lainnya yakni mampu menyihir para pecinta musik tanah air dengan tembang-tembang yang mereka sampaikan dari kehidupan kita sehari-hari.
"Kita lebih berharap kepada mereka ketika kelompok miskin semakin tertindas. Sementara band marjinal ini berkampaye datang ke Riau dengan mengedepankan untuk tetap melestarikan ekosistem," tandasnya.
Klik Juga: Bucket Air Heli Putus Saat Pemadaman Kebakaran Lahan di Rimbo Panjang
Selain itu ditambahkannya, secara tidak sengaja bersamaan dengan undangan Komisi Pemilihan Korupsi (KPK) yang menyambangi Pekanbaru dan turut mengikutsertakan mereka, Sari langsung memanfaatkan momen langka ini untuk membuat video klip bertemakan pelestarian lingkungan yang juga bertepatan menjelang hari Hak Asasi Manusia (HAM) pada 10 Desember 2016.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
