Jelang Caturwulan Akhir 2016, Realisasi Anggaran Riau Masih Merangkak 38 Persen

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Realisasi pencairan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) provinsi Riau tahun 2016 jelang caturwulan terakhir 2016 masih merangkak pada angka 38 persen saja.

 

Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi menerangkan perhitungan tersebut berbeda dengan realisasi pelaksanaan fisik program APBD Riau 2016 yang kini sudah hampir menyentuh angka 60 persen.

 

"Secara keseluruhan sudah hampir 38 persen, tapi hari ini kita akan cek. Tetapi secara fisiknya itu kita sudah rata-rata 50 persen, hampir 60 persen malah," ujar Hijazi, Selasa, 20 September 2016.

 

Mantan Kepala Bappeda Provinsi Riau ini menerangkan ada beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memiliki serapan anggaran terendah seperti Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Sumber Daya Air (Ciptada) yang tertanggal 7 September lalu masih diangka 5 persen. "Tetapi secara fisiknya sudah 53 persen," kata Hijazi.

Baca Juga: Desak Tes Urine Anggota DPRD Riau, BEM UR: Kami Siap Bantu BNN Cari Anggaran

 

Namun melihat realisasi anggaran dari rata-rata SKPD, ia optimis target 70 persen realisasi hingga akhir tahun ini, yang dijanjikannya beberapa waktu lalu akan tercapai.

 

"Artinya kita optimis, persoalannya kan sekarang secara administrasi saja, kontraktor itu tinggal mencairkan dananya di BPKAD. Karena kan wajib kita bayar tetapi tinggal administrasi saja yang harus diselesaikan menurut aturan yang berlaku. Karena pencairan secara administrasi kan harus betul-betul tuntas," tandas Hijazi.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline