Kami Bisa Sukses Seperti Ini Hasil Didikan Ustad di Dar El Hikmah

Pelantikan-Alumni-IKA-PDH.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

Laporan: Azhar Saputra

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Alumni Pondok Pesantren Dar el Hikmah (PB IKAPDH)‎ periode 2016/2019, Yondri Parmi, menyampaikan pesan terkandung dalam pakaian mereka kenakan selama acara pelantikan berlangsung, Sabtu, 20 Agustus 2016, di Masjid Jami. 

 

Pesan itu disampaikannya di depan ratusan santri, alumni yang turut menyaksikan serta tenaga pendidik Ponpes usai acara pelantikan pengurus besar IKAPDH.

 

"Ada pesan simbolis terkandung di dalam konstum kami hari ini. Seperti bisa dilihat, kami yang laki-laki mengenakan baju putih, polos dan kain sarung dan peci," tuturnya.

 

Baca Juga: Anda Alumni Pesantren Dar el Hikmah? Hadiri Pelantikan Ikatan Alumni Esok

 

Pesan terkandung hendak disampaikan adalah ‎kesuksesan mereka raih seperti saat ini berawal dari didikan Ponpes Dar el Hikma. "Ingat satu hal, kami berasal dari sini. Apa yang adik-adik rasakan seperti suka, duka juga kami alami," katanya di depan ribuan santriwan dan santriwati yang memadati Masjid Jami Dar el Hikmah. 

 

Pelantikan Ikatan Alumni Pondok Pesantren Dar el Hikmah



 

Selanjutnya, tutur santri angkatan 1993 ini, makna kedua diperuntuknya bagi para tenaga pengajar masih berada di ponpes maupun sudah meninggalkan ponpes.

 

"Yang kedua, untuk majelis guru baik di pondok dan luar pondok. Kesuksesan kami, kami tetap menghargai jasa pembimbing kami. Kami akan selalu menjaga agar tidak iri hati, meminta rido dan berkah," jelasnya. 

 

‎Ketua terpilih ini pun dalam kata terakhirnya menyempatkan berterimakasih kepada ponpes Dar el Hikma karena ‎telah banyak memberikan dukungan berupa moril maupun materil yang memang mereka butuhkan.

 

Klik Juga: Bintara Polisi Ini Sisihkan Uang untuk Bangun Pesantren

 

Pondok Pesantren Dar el Hikmah didirikan oleh H Abdullah Uban, pada tahun 1991. Hingga kini, sejak angkatan 1 sampai 20, Dar el Hikmah telah meluluskan ribuan santri yang tersebar di Riau, Kepri, Sumatera, Jawa hingga di luar negeri. 

 

Dari ribuan lulusan tersebut, terdapat nama-nama seperti Iib Nursaleh, anggota DPRD Kampar, Savitri Harris, anak Bupati Pelalawan, Muhammad Harris, kini Anggota DPRD Pelalawan. Selain politisi, santri pondok pesantren ini juga ada menjadi Staf Ahli Menteri, Afni Zulkifli. 

 

"Afni Zulkifli itu tiga tahun di MTs, Tsawaniyah-nya. Ia satu angkatan dengan istri saya," kata seorang Khairunnas, Ustad yang juga santri angkatan kedua. 

 

Tak hanya politisi, lulusan Dar el Hikmah juga melahirkan qori internasional, hakim, birokrat, polisi, pengusaha, hingga wartawan. Bahkan, dosen di perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia. 

 

"Alumni kita juga ada di wartawan, namanya Fakhrurrodzi, dia Ketua Aliansi Jurnalis Indenden (AJI) Pekanbaru, dan pemred sebuah media online di Riau," kata Ustad Endang Kurniawan, saat memberikan kata sambutannya. 

 


Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline