RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tim Satgas Siaga Darurat Asap Provinsi Riau hari ini, Selasa (24/11/2015), melakukan rapat evaluasi penanggulangan bencana asap yang telah terjadi di Riau sejak bulan Juli 2015 lalu.
Dalam hasil rapat tersebut, Tim Satgas rencananya akan menghentikan perpanjangan Status Siaga Darurat Asap Riau pada tanggal 30 November 2015 mendatang. Hasil rapat tersebut merupakan kesepakatan dari semua elemen satgas yang hadir pada rapat evaluasi tersebut. (BACA JUGA: Musim Hujan, Saatnya Riau Menyimpan Air Gambut)
"Melihat kualitas udara yang sudah membaik pada beberapa minggu terakhir ini, kita akan menyepakati untuk tidak akan memperpanjang status siaga darurat. Maka tanggal 30 November mendatang akan kita tutup statusnya," ujar Wakil Komandan Tim Satgas Siaga Darurat Asap Riau, Edwar Sanger dalam rapat evaluasi, Selasa (24/11/2015).
Kesepakatan tak perpanjang masa siaga darurat tersebut diambil berdasarkan laporan dari semua elemen tim satgas yang melaporkan kecenderungan situasi yang berangsur normal. Namun begitu Tim Satgas tidak akan lengah pada upaya-upaya yang berpotensi pada pembakaran lahan dan hutan. (KLIK JUGA: Asap Hilang, Banjir Menerjang Rokan Hulu)
"Selama seminggu ini, kita akan lakukan patroli rutin agar stabilitas kondisi seperti ini tetap terjaga. Kita tak mau keadaan yang sudah normal ini kembali diperburuk dengan adanya ulah orang yang tak bertanggung jawab," tegas Edwar.
Asap di Riau mulai menghilang pada awal Bulan Oktober 2015 lalu. Keadaan ini kian membaik seiring dengan datangnya musim hujan di Riau usai melewati kemarau panjang akibat El Nino. Namun BMKG memprediksi musim kemarau akan kembali terjadi mulai awal tahun 2015 mendatang.
"Intensitas hujan ini akan mulai menurun pada Bulan Desember 2015 ini. Penurunan ini akan sampai dan habis pada awal tahun antara akhir bulan Januari sampai awal Februari 2016 mendatang," tandas Kepala Stasiun BMKG Pekanbaru usai rapat evaluasi.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
