Kelompok Ini Berencana Ledakan 50 Bom Selama Ramadan

RIAU ONLINE - Pihak pemerintah Teheran mengumumkan telah menangkap salah satu komplotan teroris yang berencana akan melakukan 50 serangan bom di seluruh negeri selama bulan suci Ramadan.

 

Sepuluh ektstremis Sunni itu ditahan di Teheran dan tiga di provinsi lain. Mereka ditahan dalam operasi militer Iran yang dilakukan sejak 14 sampai 20 Juni lalu.

 

Menteri intelijen Iran, Mahmoud Alavi mengatakan para teroris takfiri ditahan karena mereka diduga merencakan serangan bom bunh diri, memasang bom, termasuk di mobil dan melancarkan ledakan jarak jauh.

 

Menurut aparat keamanan dan intelijen, para teroris menargetkan sekitar 50 tempat potensial. Selama operasi militer, telah ditemukan 100 kilogram bahan peledak siap digunakan yang disita dalam penggerebekan.

 

"Dengan meluncurkan operasi intelijen yang rumit dan rahasia, kami telah meringkus dua ton lebih bahan peledak," kata Alavi, sebagaimana dikutip dari Russia Today, Rabu, 22 Juni 2016.

 

Kementerian Intelijen Iran mengumumkan bahwa orang yang ditangkap merupakan komplotan teroris Wahabi Takfiri.

 

Pemerintah Iran menggunakan istilah 'Takfiri' untuk merujuk ke kelompok militan Islam lainnya yang menuduh Muslim lainnya sebagai 'kafir'. Sedangkan Wahhabisme adalah cabang dari Islam Sunni, dengan pengikut Islam radikal yang mencakup ISIS dan AL-Qaeda.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline