RIAU ONLINE - Dengan memiliki lebih dari 1,3 jiwa, China menjadi negara yang dianggap sangat padat. Namun, China juga memiliki desa yang sangat minim penduduk, seperti desa Xuen Shanshe, provinsi Gansu.
Di desa ini, hanya memiliki satu orang penduduk selama 10 tahun. Liu Sheng Jia, satu-satunya orang yang masih bertahan mendiami desa sepi itu bersama domba peliharaannya. Sementara, semua tetangganya telah pindah atau meninggal.
Penampakan Desa Xuen Shanshe, Provinsi Gansu, China yang ditinggalkan penduduknya (Foto: Shanghaiist)
Menurut CCTV, Liu telah mendiami desa itu selama 10 tahun. Warga lainnya memutuskan untuk pindah karena sumber daya yang langka. Liu memilih untuk bertahan di sana untuk merawat ibunya yang sudah tua. Namun, setelah sang ibu meninggal, ia hanya tinggal bersama domba peliharaannya.
Liu menghabiskan sebagian besar waktunya untuk merawat domba-dombanya. Kehidupan Liu di desa itu sangat susah. Untuk mendapatkan air, ia harus berjalan cukup jauh. Sementara, tempat terdekat untuk membeli makanan Liu harus menempuh beberapa kilometer jauhnya, sehingga Liu memilih untuk memenuhi semua kebutuhannya secara mandiri.
Liu mendapatkan uang tambahan dari menjaga hutan yang berada tidak jauh dari kediamannya. Dia mengaku senang dan merasa damai hidup bersama domba-dombanya.
"Bertahan di sini bukan masalah bagi saya, tapi saya lebih suka pindah ke daerah yang lebih padat penduduknya, ketika saatnya tiba," kata Liu. seperti dikutip dari Shanghaiist, Minggu (24/4/2016).
