(INTERNET)
Selasa, 12 April 2016 12:00 WIB
(INTERNET)
RIAU ONLINE - Seorang pemimpin senior kelompok militan Abu Sayyaf terluka parah dan delapan militan tewas dalam operasi militer lanjutan pasca tewasnya 18 tentara Filipina.
Dilansir dari Anadolu, Selasa (12/4/2016), melalui sebuah pesan teks juru bicara Angkatan Bersenjata Filipina Komando Mindanao Barat, Mayor Filemon Tan mengatakan bahwa pemimpin Abu Sayyaf, Furuji Indama mengalami luka parah di bagian kepala dan dalam kondisi kritis.
BACA JUGA: Tak Mau Menanggung Malu, Militer Filipina Gelar Operasi Besar-besaran
Baca Juga
Indama merupakan orang yang paling dicari pihak keamanan Filipina dan telah menjadi tersangka terhadap tindakan pembunuhan, penculikan, serangan bom mematikan dan pemenggalan marinir.
Tan menuturkan bahwa saat penyerangan Minggu (10/4/2016) pasukan tentara yang diturunkan ke daerah Tipo-Tipo lebih banyak.
KLIK JUGA: Siapakah Kelompok Militan Abu Sayyaf?
Saat penyerangan mereka juga melakukan pelacakan terhadap pemimpin kelompok Abu Sayyaf, Indama dan Isnilon Hapilon yang berhasil melarikan diri saat baku tembak yang terjadi pada Sabtu (9/4/2016).
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline