Aji Santoso Resmi Latih PSPS Riau, Ini Profilnya

Aji-Santoso2.jpg
(ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin.)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Aji Santoso resmi menjadi juru taktik klub PSPS Riau di Liga 2 musim 2024/2025 mendatang. Penunjukkan Aji Santoso diumumkan secara resmi oleh Manajemen PSPS Riau dan akan diperkenalkan di Hotel Grand Elite, Jalan Riau, Senin, 10 Juni 2024 pukul 10.30 WIB.

PSPS Riau akan memulai musim baru bersama pelatih asal Malang, Jawa Timur tersebut. 

Sebelumnya PSPS Riau ditukangi oleh Eks Pelatih PSMS Medan, M Ridwan Saragih. M Ridwan Saragih dinilai tak mampu membawa Supardi cs ke Liga 1 hingga akhirnya manajemen sepakat untuk tidak memperpanjang kontraknya.

Aji Santoso memiliki target untuk PSPS Riau lolos ke Liga 1. Mampukah pria 54 tahun tersebut membawa harum nama PSPS Riau? 

Berikut profil singkatnya:

Aji Santoso merupakan pelatih sepak bola kelahiran Malang, Jawa Timur, 6 April 1970. Ia pernah menangani Persebaya Surabaya, Persema Malang dan Persisam Putra Samarinda. 


Aji Santoso juga merupakan mantan pemain Arema Malang, Persebaya Surabaya, PSM Makassar, Persema Malang, dan Timnas Indonesia.

Sebagai pemain sepak bola, Aji Santoso berposisi sebagai pemain belakang. Aji Santoso yang berposisi sebagai bek kiri dalam bermain juga aktif dalam membantu serangan.

Dia pernah ditunjuk menjadi pelatih mantan klub semasa dia bermain, Persebaya Surabaya untuk babak play off Liga Super Indonesia 2009. Sebelum menangani Persebaya ia juga mengarsiteki Persik Kediri. 

Aji ditunjuk untuk membina pemain Persebaya FC sejak awal musim 2017. Di sisa musim kompetisi Liga 1 2019, Aji Santoso ditunjuk kembali menjadi pelatih kepala untuk Persebaya.

Sebelumnya, Aji Santoso juga pernah menjadi pelatih Timnas Indonesia U-22 pada  2012 dan menjadi asisten pelatih U-23 pada 2011 sampai 2013, mendampingi Rahmad Darmawan. Kemudian Aji Santoso menangani Timnas Indonesia U-23 di tahun 2014 hingga 2015.

Aji juga bermain untuk Indonesia dalam berbagai ajang kejuaraan internasional, bahkan prestasinya terbilang sensasional. Namanya semakin dikenal setelah ikut mempersembahkan medali emas SEA Games 1991.

Masa keemasan sebagai pemain nasional ia bukukan dalam kurun waktu 1990-1999. la tercatat sebagai pemain yang tiga kali mempersembahkan gelar juara kompetisi PSSI, yakni untuk Arema (1992/1993), Persebaya Surabaya (1997/1998), dan PSM Makassar (1999/2000).