RIAU ONLINE, SEMARANG-PSIS bertekad kalahkan Persis Solo demi putus tren kekalahan di 2 laga. Pertandingan antara PSIS Semarang dan Persis Solo pada laga lanjutan Liga 1 2022/2023 digelar di Stadion Manaham, Solo, Sabtu, 3 Spetember 2022.
Asisten Pelatih PSIS I Komang Putra, melalui laman resmi klub, Jumat, juga menjelaskan bahwa saat ini tim pelatih juga terus memberikan motivasi kepada seluruh pemain untuk memutus tren negatif.
"Kami habis main lawan dari Dewa United melakukan pendekatan. Waktu latihan juga sudah melupakan kekalahan kemarin dan kami selalu beri motivasi ke pemain," ujarnya.
Dari sisi tim pelatih mau pun pemain, semuanya sama-sama bertekad kuat memenangkan laga kontra Laskar Sambernyawa seperti pada Piala Presiden lalu.
"Persiapan tim kami latihan seperti biasa. Yang penting kami udah siap. Dan semua pemain yang dibawa ke Solo juga dalam keadaan siap," katanya."Mungkin untuk pertandingan besok menjadi motivasi tersendiri bagi kami. Hasil Piala Presidenkemarin juga menjadi motivasi," tambahnya.
Berkaitan dengan dukungan suporter PSIS yang akan datang langsung ke Stadion Manahan, Sabtu (1/9) besok, Komang juga mengatakan bahwa itu menjadi tambahan spirit bagi seluruh komponen tim.
"Dimana-mana kalau ada suporter datang pasti jadi motivasi bagi kami. Pemain juga semoga tidak terbebani dan tambah semangat," pungkasnya. Sementara itu, bek PSIS Alfeandra Dewangga yang datang dalam sesi jumpa pers mengatakan modal kemenangan di Piala Presiden akan berusaha dilanjutkannya bersama seluruh penggawa PSIS lainnya.
"Modal dari Piala Presiden menjadi motivasi kami buat pertandingan besok sore. Kondisi tim juga sangat baik untuk pertandingan besok sore," ujarnya.
Ia juga berharap dukungan suporter esok sore bisa menjadi pelecut semangat skuat PSIS untuk memenangi laga lawan Persis.
"Suporter juga bagian dari tim. Semoga kehadiran suporter baik Panser Biru dan Snex bisa membawa hasil positif bagi PSIS,” kata Dewangga dikutip dari suara.com
Komang juga menjelaskan bahwa saat ini tim pelatih juga terus memberikan motivasi kepada pemain untuk memutus tren hasil buruk di dua laga sebelumnya.