RIAU ONLINE - Desakan yang meminta Indonesia keluar dari Federasi Sepak Bola Asia Tenggara atau AFF turut disoroti media Vietnam. Desakan ini buntut dari tersingkirnya timnas Indonesia U-19 di ajang Piala AFF U-19 2022.
Aturan head to head yang digunakan dalam klasemen mini itu membuat Skuad Garuda tersingkir. Timnas Indonesia U-19 kalah saing dari Thailand U-19 dan Vietnam U-19, setelah Garuda Nusantara hanya imbang 0-0 melawan dua negara tersebut.
Di sisi lain, ketika Thailand U-19 dan Vietnam U-19 saling berhadapan, pertandingannya berakhir imbang 1-1 yang membuat timnas Indonesia U-19 gugur meski punya poin sama dan selisih gol yang lebih banyak.
Pertandingan Vietnam U-19 vs Thailand U-19 juga disorot karena kedua tim dianggap tidak menjalankan fairplay. Pasalnya ketika waktu menyisakan 15 menit dan skor sudah imbang 1-1, kedua tim itu tampak tidak bermain serius.
Hal itulah yang kemudian menimbulkan desakan agar Indonesia keluar dari konfederasi AFF. Disebutkan ada beberapa opsi sebagai perlabuhan PSSI jika memutuskan keluar.
Kabar dari wacana ini pun sampai ke Vietnam. Media di sana menyebutkan bahwa Indonesia mustahil keluar dari AFF.
"Saat ini kabar PSSI mundur dari AFF masih menjadi topik hangat. Namun pada dasarnya, ini merupakan skenario yang tidak mungkin terjadi," tulis laporan soha.vn dinukil dari Suara.com, Rabu, 13 Juli 2022.
Media Vietnam itu menilai akan PSSI akan punya banyak masalah jika ingin keluar dari keanggotaan AFF. Selain itu, menurutnya, PSSI juga harus melakukan perubahan sepak bola Indonesia.
"Bergabung dengan federasi baru akan membawa banyak masalah dan perubahan pada sepak bola Indonesia," pungkas laporan tersebut.