Pelatih Interim Manchester United, Ralf Rangnick menyalami pemainnya usai pertandingan antara Manchester United vs Crystal Palace di Old Trafford, Minggu (5/12/2021) (Foto: Reuters)
(Reuters)
RIAUONLINE, MANCHESTER-Debut guru Klop dan Tuchel, setan Merah menang tipis lawan Crystal Palace. Debut Ralf Rangnick sebagai manajer interim Manchester United berbuah manis. Dia mengantarkan Setan Merah meraih kemenangan tipis 1-0 atas Crystal Palace, Minggu (5/12/2021) malam WIB.
Kemenangan Manchester United dalam pertandingan pekan ke-15 Liga Inggris di Old Trafford itu, membawa Ralf Rangnick menorehkan rekor yang bahkan tak mampu dilakukan Jurgen Klopp dan Thomas Tuchel.
Melansir Opta, Senin (6/12/2021), Ralf Rangnick menjadi manajer asal Jerman pertama yang berhasil meraih kemenangan dalam laga debutnya di Liga Inggris.
Sebelumnya, lima manajer asal Jerman yakni Felix Magath, Jurgen Klopp, Jan Siewert, Daniel Farke dan Thomas Tuchel, gagal meraih poin penuh dalam laga perdananya di kompetisi kasta teratas Inggris tersebut.
Thomas Tuchel cuma meraih hasil imbang 0-0 kontra Wolverhampton Wanderers dalam laga debutnya bersama Chelsea. Sementara Jurgen Klopp cuma membawa Liverpool bermain imbang 0-0 kontra Tottenham.
Ralf Rangnick mengaku senang dengan hasil yang diraih Manchester United dalam laga debutnya. Meski cuma memiliki persiapan sedikit jelang laga, dia menilai Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan mampu menerapkan taktik yang dia berikan.
"Saya senang sekali dengan cara tim tampil, terutama setengah jam pertama, dengan bersama tekanan itu, sungguh luar biasa. Satu-satunya hal yang hilang adalah 1-0 atau 2-0," kata Ralf Rangnick seperti dikutip Antara dari Reuters, Senin (6/12/2021).
"Cara kami bertahan, kami mengontrol pertandingan, clean sheet adalah bagian terpenting," sambung dia seperti dikutip Reuters.
"Inilah hal-hal yang harus kami tingkatkan. Kami mesti tetapclean sheet. Hanya dengan satu sesi latihan, saya terkesan sekali. Kami bermain jauh lebih baik dari yang diharapkan," kata dia.
"Kami selalu berusaha merangsek ke depan. Kami tidak tergoyahkan mungkin selama lima menit terakhir. Di waktu lain kami berusaha menjauhkan mereka dari gawang kami," tambah dia dikutip dari suara.com
Rangnick bukan pelatih ecek-ecek. Ia bahkan menginspirasi beberapa pelatih kenamaan Jerman, seperti Juergen Klopp, Thomas Tuchel, hingga Julian Nagelsmann.
Lebih dari cukup untuk menggantikan Solskjaer yang prestasinya hanya dua trofi Liga Norwegia bersama Molde.
The Sun melansir, pelatih yang dijuluki The Professor itu adalah pelopor 'Gegenpressing'. Gaya permainan di mana tim langsung menekan lawan setelah kehilangan penguasaan bola yang banyak diadopsi berbagai pelatih, termasuk Klopp.