RIAU ONLINE, LONDON-Pelatih Chelsea, Frank Lampard dipecat dari jabatannya. Juru taktik 42 tahun itu pun angkat bicara terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) dirinya.
Chelsea mengumumkan pemberhentian Lampard sebagai manajer tim pada Senin 25 Januari 2021 malam WIB. Mantan kapten The Blues itu dinilai gagal mendongkrak performa tim sejak ditunjuk menggantikan Maurizio Sarri pada Juli 2019.
"Kami berterima kasih kepada Frank atas apa yang telah dia capai selama menjadi pelatih kepala klub. Namun, hasil dan penampilan baru-baru ini tidak memenuhi harapan klub, meninggalkan klub di papan tengah tanpa jalur yang jelas untuk perbaikan berkelanjutan," begitu isi pernyataan resmi Chelsea di laman resmi klub.
Pengumuman pemecatan Frank Lampard oleh Chelsea mengundang reaksi dari beberapa kalangan. Tidak sedikit yang menilai pria Inggris itu tidak diberi waktu yang cukup untuk membesut timnya.
Lampard akhirnya berkomentar mengenai dirinya yang di-PHK Chelsea. Dia mengaku bangga bisa mengasuh anak-anak muda The Blues selama satu setengah tahun, serta kecewa karena dirinya tak mendapat kesempatan memoles timnya lebih lama.
"Sebuah hak istimewa dan kehormatan menangani Chelsea, klub yang sudah menjadi bagian dari hidup saya begitu lama. Pertama-tama, saya berterima kasih kepada fans untuk dukungan luar biasa yang saya terima selama 18 bulan. Saya harap mereka tahu betapa berartinya itu buat saya," kata Lampard, dikutip dari The Sun.
"Ketika pertama kali saya mengambil tugas ini, saya sadar tantangan yang menanti di masa-masa sulit klub. Saya bangga dengan pencapaian yang kami buat dan saya bangga dengan para pemain akademi yang mampu menembus ke tim utama, serta tampil bagus. Mereka adalah masa depan klub," dia menambahkan.
"Saya kecewa tidak diberi waktu di musim ini untuk membawa klub maju dan mengantarkannya ke level berikutnya,".
"Saya ingin berterima kasih kepada Tuan Abramovich, jajaran direksi, para pemain, staf pelatih saya dan semua orang di klub atas kerja keras mereka dan dedikasinya, terutama di waktu-waktu menantang yang belum pernah terjadi sebelumnya. Saya harap tim dan klub ini sukses di masa depan," tutupnya.
Frank Lampard membesut Chelsea sebanyak 84 pertandingan di semua kompetisi, dengan hasil 44 kali menang, 17 imbang dan 23 kali kekalahan. Pencapaian tertingginya yakni membawa N'Golo Kante dkk menjadi runner-up Piala FA 2020, serta mengantar The Blues finis empat besar Liga Inggris musim lalu.
Mantan pelatih PSG, Thomas Tuchel dilaporkan telah setuju untuk menjadi suksesor Frank Lampard yang dipecat dari kursi pelatih Chelsea.
Artikel ini sudah terbit di Detik.sport