Hanya Bisa Pasrah. PSSI Belum Cairkan Uang Juara Liga 3

Logo-PSSI.jpg
(Istimewa/ beritagar.id)

 

RIAU ONLINE - Manajer Persik Kediri, Benny Kurniawan mengaku bersama timya sudah berupaya keras melakukan komunikasi dengan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) perihal uang senilai Rp 300 juta.

Uang tersebut merupakan hasil kerja keras mereka karena berhasil menjuarai kasta tertiggi di Liga 3. Tidak hanya dijanjikan uang, mereka juga diberikan penghargaan fair play.

Kemudian dua pemain mereka yakni Galih Akbar Febriawan dinobatkan menjadi pemain terbaik dan Septian Satria Bagaskara sukses mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak.

"Awalnya kami nanya-nanya dulu sama PSSI dan jawabnya disuruh sabar. Lalu kan bukan cuman saya saja, ada pengurus Persik lain juga. Tapi jawabannya sama," sebutnya.



Akibatnya, dana untuk persiapan tim menyongsong Liga 2 mulai menipis. Padahal karena yakin PSSI akan membayarkan hadiah tersebut, Persik tanpa sunkan mengucurkan uang bonus juara kepada pemain.

Karena sudah seperti itu mereka mengaku hanya bisa pasrah sambil berharap karena jalur komunikasi sudah tak bisa lagi diandalkan.

Menjawab pertanyaan itu, Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria tak bisa menjawab banyak soal harapan dari klub yang kini telah dipromosikan ke Liga 2 tersebut.

"Untuk saat ini kita fokus di Piala Presiden dulu," tututupnya.

Tulisan ini pertama tayang di kumparan.com dengan judul PSSI Belum Cairkan Uang Hadiah Juara Liga 3, Persik Pasrah