RIAUONLINE, PEKANBARU - Pasca terbitnya instruksi dari pemerintah, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melakukan penyesuaian kuota Pertalite dan Solar subsidi di wilayah Riau. Penambahan kuota Pertalite dan Solar tersebut sudah berlaku sejak 1 Oktober 2022.
Section Head Communication dan Relation PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Agustiawan, mengatakan khusus di Riau, penambahan kuota Pertalite sebanyak 241.729 kiloliter (kl) dari kuota awal 803.064 kl.
Sedangkan untuk BBM Solar subsidi, dari kuota awal tahun ini sebanyak 794.564 kl, ditambah 142.370 kl.
"Jadi ada penambahan kuota Pertalite sebesar 30,10 persen dan 17,92 persen untuk Solar subsidi di Riau. Sehingga kuota Pertalite saat ini sudah menjadi 1.044.793 kl dan kuota Solar menjadi 936.934 kl," katanya Kamis, 6 Oktober 2022.
Diungkapkannya, saat ini stok BBM Pertamina dalam kondisi aman. Ketahanan stok BBM subsidi pada 5 Oktober ini pun mencapai tujuh hari. Pengiriman dari Terminal BBM juga terus dilakukan setiap hari ke seluruh SPBU.
Kendati demikian, Pertamina Patra Niaga akan terus menggandeng masyarakat, Pemerintah, dan seluruh pihak terkait dalam pengawasan Pertalite maupun Solar agar dikonsumsi masyarakat yang berhak.
"Kami berharap penambahan kuota BBM subsidi ini dapat mencukupi kebutuhan masyarakat Riau. Kami juga berharap Pertalite dan Solar benar-benar dinikmati masyarakat yang membutuhkan," imbuhnya.
Sementara, pendaftaran Program Subsidi Tepat saat ini masih terbuka untuk masyarakat yang berhak memperoleh BBM subsidi.
Bagi pelanggan yang membutuhkan informasi seputar produk dan berbagai layanan dari Pertamina, dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center (PCC) di nomor 135 atau melalui website MyPertamina dan www.pertamina.com.