Curah Hujan Tinggi Bikin Produksi Anjlok, Harga Lelang Karet di Kuansing Turun

petani-karet3.jpg
(katadata)

 

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Dampak turunnya harga komoditi pertanian tidak hanya dirasakan petani sawit, tapi juga berdampak pada petani karet di Kabupaten Kuanta Singingi (Kuansing).

Berdasarkan hasil lelang pekan ini pada Asosisasi Petani Karet Kuantan Singingi (Apkarkusi) harga karet turun sebesar Rp 452 per kilogram jadi Rp 11.878 per kilogram.

"Harga lelang minggu ini turun, produksi juga sedikit akibat musim hujan," ujar Ketua Lelang Apkarkusi Kuansing, Raja Rafli, Senin (9/5/2022).



Rafli mengatakan, produksi minggu ini hanya 34 ton jauh turun dibanding pekan lalu. "Kalau minggu lalu masih 67 ton, minggu ini cukup jauh turun," katanya.

Disampaikan Rafli, turunnya harga lelang karet di Kuansing juga disebabkan beberapa faktor terutama akibat rendahnya harga karet dunia.

"Siap lebaran ini memang mengalami trend penurunan, akibat dari beberapa pembeli karet memberlakukan kebijakan lockdown untuk mengendalikan Covid-19," katanya.

Dia berharap minggu depan mudah-mudahan harga karet kembali naik. "Kita doakan saja mudah-mudahan harga kembali naik dan produksi meningkat," katanya.