PLTU dari Cangkang Sawit Akan Dibangun di Pekanbaru Senilai Rp 300 M

Rabu, 27 September 2017 07:56 WIB Editor: Fakhrur Rodzi

ILUSTRASI

(INTERNET)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan bahan bakar limbah padat kelapa sawit segera dibangun di Kota Pekanbaru. ‎Sesuai rencana, PLTU berkapasitas 2x10 Mega Watt‎ (MW) itu akan mulai dibangun akhir 2017 ini, di Teluk Lembu, Kecamatan Tenayan Raya.

"PLTU itu akan memanfaatkan cangkang sawit keberadaannya tidak akan pernah habis di Riau," kata Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, Selasa, 26 September 2017.

Ia menjelaskan, pembangunan PLTU diperkirakan akan menyedot investasi Rp 300 miliar dari investor dalam negeri. Menurut Wali Kota dari Partai Demokrat tersebut, pembangunan PLTU menunjukkan besarnya potensi dan iklim investasi di Kota Pekanbaru.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil, menjelaskan PLTU tersebut rencananya akan dibangun di lahan seluas 1,7 hektare.

"Investornya pengusaha Pekanbaru, namun sekarang dia di Jakarta," kata Jamil.

Ia hanya menjelaskan, sebelum membangun PLTU, investor itu telah memiliki dua pabrik kelapa sawit di Riau. Sejauh ini, tutur Jamil. investor tersebut telah beberapa kali berkoordinasi dengan Pemkot Pekanbaru guna membangun PLTU itu.

"Selain itu, mereka juga telah berkoordinasi dengan PLN. Mereka sudah hitung kapasitas dan harga jual dengan PLN," jelasnya.

PLTU dari cangkang sawit ini akan dibangun dengan memanfaatkan teknologi mutakhir. Pemerintah Kota Pekanbaru awal tahun ini menargetkan dapat menjaring investasi Rp 1,2 triliun.

Namun, hingga kini, investor terus berdatangan hingga pada triwulan ketiga 2017 ini mencapai Rp 4,2 triliun. Menurut Jamil, besaran nilai investasi tersebut sebenarnya diluar perkiraan dari Pemerintah Kota Pekanbaru.

Namun, ia mengatakan bentuk investasi tersebut merupakan implementasi kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya di Pekanbaru.