Ratusan Pegawai RSUD Mogok Kerja, Ombudsman Datangi Sekda Riau

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ratusan pegawai RSUD Arifin Ahmad melakukan mogok kerja dan demo di lobi RSUD. Ratusan ASN ini duduk membentuk sebuah lingkaran dan dilakukan di depan lobi RSUD. Beberapa orang Polisi dan Satpol PP Provinsi Riau tampak berjaga untuk mengamankan aksi kali ini.

 

Dalam suasana yang riuh, salah satu perawat berorasi di tengah ASN lainnya. Mewakili ASN lainnya, ia berteriak bahwa mereka hanya menuggu satu kalimat saja dari Direktur RSUD Arifin Achmad, Nuzelly bahwa tuntutan terkait pembayaran Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) dan Jasa pelayanan kesehatan mereka dikabulkan.

 

"Kita disini menuntut hak kita. Satu kalimat saja dari direktur; saya bayarkan, kita akan langsung bubar. Allahuakbar," teriaknya dengan semangat yang menggebu.

Baca Juga: Meski Temui Gubernur, Nasib 400-an Pegawai RSUD Tak Kunjung Jelas

 

Sementara itu, dalam waktu yang sama, Ombudsman perwakilan Riau mengadakan rapat dengan Sekdaprov Riau, Ahmad Hijazi serta Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Provinsi untuk menindak lanjuti demo ratusan pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Riau yang menuntut pembayaran Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) dan Jasa pelayanan kesehatan.

 

Ombudsman menindak lanjuti keluhan tersebut usai ratusan pegawai ini berulang kali menuntut dibayarkannya dua hak mereka yang tak kunjung dibayar oleh pemerintah daerah.

 

"Kita sedang bahas terlebih dulu bersama stakeholder-nya," kata Ketua Ombudsman Perwakilan Riau, Ahmad Fitri sebelum rapat tertutup dilaksanakan, Senin, 5 Desember 2016.

 

Sukai/Lika Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline