Gara-gara Kehabisan Bahan Bakar, Dua Kapal Tabrakan di Sungai Guntung Inhil

Laporan: Azhar Saputra

 

RIAU ONLINE, INDRAGIRI HILIR - Kecelakaan laut (laka laut) terjadi antara KM. Berkat Sabar GT.5 bermuatan kelapa bulat dengan kapal tongkang milik PT Pulau Sambu yang sedang menumpahkan isinya, batu bara. Kecelakan terjadi disebabkan oleh habisnya bahan bakar.

 

Kejadian itu berlangsung dengan cepat di perairan Sungai Guntung Kabupaten Indragiri Hilir, tepat di depan dermaga milik PT Pulau Sambu. Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB, Jumat, 14 Oktober 2016.

 

"KM. Berkat Sabar GT.5 yang di komadoi oleh Masdianto dan dua ABK nya membawa kelapa bulat sekitar 22.000 Butir berangkat dari Desa Lajau pada Kamis, 13 oktober 2016 sekira pukul 06.00 WIB dengan tujuan PT Sambu Pulau Burung," ucapnya, Jumat, 14 Oktober 2016.

Baca Juga: Ingin Hapus Tato, Sepeda Motor Malah Dicuri Si Penghapus Tato

 

Setelah berlayar sekitar 28 Jam, keesokan harinya tepatnya Jumat, 14 oktober 2016 pukul 10.30 WIB, kapal KM. Berkat Sabar GT.5 kehabisan bahan bakar dan mesin pun mendadak mati.

 

"Karena mesin mati, KM. Berkat Sabar hanyut dan terbawa arus kemudian menabrak haluan Tongkang Batu Bara yg sedang bongkar di dermaga PT Pulau Sambu," imbuhnya.

 

Akibat tabrakan ini, kapal kayu tersebut tenggelam dan menumpahkan awak kapal beserta muatan yang dibawanya. Mendapat laporan ada kapal yang sedang tabrakan, Polair di bawah komando Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung menyelamatkan awak kapal dan muatan.

Klik Juga: Kapolres Pekanbaru: Jambret di Kawasan SPN Beraksi Saat Tak Ada Polisi

 

"Mereka dibawa ke bibir pantai Desa Air Tawar Parit 10 Guntung Kecamatan Kateman Kabupaten Inhil," katanya

 

Walaupun tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut, namun pemilik kapal itu dipastikan menderita kerugian sebesar Rp 50 juta akibat dari barang angkutannya dan kapal yang sudah karam.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline