RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Indragiri Hulu, Heri Tejowaskito mengaku dirinya tak mengetahui adanya banjir yang melanda Kabupaten Inhu. Dirinya bahkan baru mengetahui setelah ditanya oleh wartawan.
Alasan Heri tak mengetahui adanya banjir di kabupatennya dikarenakan dirinya sibuk mengurusi eks anggota Gafatar yang berasal dari Inhu. Padahal eks anggota Gafatar yang berasal dari Inhu hanya 2 orang saja.
"Kita terlalu sibuk ngurus warga kita yang terlibat Gafatar ini. Jadi kita tak tahu kalau di Inhu ada kebanjiran. Nanti saya akan cari tahu lagi lah kebenarannya," ujar Heri kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin (15/2/2016).
Banjir yang terjadi di Kabupaten Indragiri Hulu berlangsung sejak hari minggu (14/2/2016) kemarin. Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, ada 5 kecamatan yang terendam banjir akibat naiknya luapan air Sungai Indragiri.
"Kecamatan yang kini terendam itu paling tidak itu Kecamatan Kelayang, Sungai Lala, Pasir Penyu, Rengat dan Kuala Cenaku. Untuk kedalaman airnya itu bervariasi. Kalau dari laporannya paling dalam katanya sekitar 1 meter," ujar Edwar ketika dikonfirmasi.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
