Pasukan Pengganti Disebar di Daerah Rawan Terbakar

pasukan-asap.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/Zuhdi Febryanto)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Proses penurunan pasukan Satgas TNI sebagai pengganti pasukan satgas pemadam kebakaran hutan di Riau telah selesai. Proses pergantian pasukan akan dilanjutkan Rabu (28/10/2015) esok, sembari menunggu 380 sisa pasukan yang akan dikirim dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta.

 

Kepala Penerangan dan Pustaka Lanud Roesmin Nurjadin, MayorSus Rizwar mengatakan, hari ini telah turun 620 prajurit menggantikan pasukan Satgas TNI yang telah bertugas selama 45 hari. (KLIK: Supir Panther Penabrak Prajurit Kostrad Masih Diburu)

 

"Hari ini turun total ada 620 prajurit yang akan menggantikan pasukan yang lama. 620 prajurit ini diangkut dengan 6 sortie pesawat yakni dengan CN-295 dan Hercules," ujar Rizwar kepada RIAUONLINE.CO.ID, Selasa (27/10/2015).

 



Komandan Satgas TNI yang baru ditunjuk, Kolonel Inf Dendi Suryadi menyebutkan jumlah pasukan penggantian lebih sedikit jika dibandingkan sebelumnya berjumlah 1059 prajurit. (BACA: BREAKING NEWS. Crane Waskita Karya Jatuh, Tiga Warga Jadi Korban)

 

"Kalau kali ini total ada 1000 prajurit yang menggantikan pasukan lama yang dipimpin Kolonel Dwi Suharjo. Jumlah ini memang lebih sedikit jika dibandingkan dengan sebelumnya," ujar Dendi.

 

Dendi menambahkan pasukan yang telah datang langsung dibagi tugas dan diberangkatkan di daerah rawan kebakaran lahan. Sebelumnya mereka telah diberikan arahan terlebih dahulu oleh Dansatgas dan Danrem 031/ Wirabima, Brigjen TNI Nurendi, terkait strategi dan prioritas tugas yang harus dikerjakan. (LIHAT: Alhamdulillah, Pekanbaru Diguyur Hujan)

 

"Mereka akan ditempatkan di daerah-daerah yang paling rawan terbakar seperti Pelelawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Siak dan Kampar. Selain itu bukan berarti kita lepaskan. Kita akan tetap jaga daerah lainnya," tandas Dedi sebelum melepaskan prajuritnya.