Calon Wali Kota Pekanbaru Diminta Jaga Stabilitas Politik Jelang Pemilihan

Pj-Wako-Pekanbaru-Risnandar3.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kota Pekanbaru bakal menjalani pemilihan wali kota atau Pilwalko pada November 2024 mendatang. Ada lima calon wali kota dan wakil wali kota yang ikut pada tahun ini.

Pj Wako Pekanbaru, Risnandar Mahiwa mengimbau para calon untuk menjaga stabilitas politik. Kelima calon yang ada dan kepada para tim sukses mesti menjaga kondusifitas rangkaian Pilkada. 

"Saat ini sangat kondusifitas. Ini terus kita jaga sampai kedepannya. Kita harapkan substansi nya jalan, prosedural nya jalan dalam konteks demokrasi," kata Risnandar. 

Dirinya juga telah meminta kepada camat dan lurah serta seluruh ASN untuk bersikap netral dalam rangkaian Pilkada. Ia juga telah berkomunikasi dengan tim penyelenggara Pilkada untuk menjaga stabilitas politik yang kondusif.



"Saya juga cek terhadap laporan netralitas ASN, dan alhamdulillah belum ada laporan," ujarnya.

Risnandar Mahiwa berharap agar tidak ada gugatan hasil Pilkada di Pekanbaru. Menurutnya, proses pemerintahan bakal berjalan sebagaimana mestinya jika proses Pilkada berjalan lancar tanpa adanya gugatan. 

Namun jika ada gugatan, maka diperlukan lagi pengamanan, anggaran untuk pemilihan ulang. Sehingga, anggaran yang disiapkan untuk pembangunan atau melayani masyarakat digunakan untuk pemilihan ulang.

"Harapan saya, kita di Pekanbaru ini di 16 Desember begitu diumumkan (pemenang Pilkada) mungkin semua pihak sudah bisa menerima. Tidak ada gugatan, sehingga tanggal 10 Februari 2025 sudah dilantik," paparnya.