(RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - KPU Provinsi Riau menyatakan Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Muhammad Nasir - Muhammad Wardan telah memenuhi syarat administrasi. KPU juga telah merilis latar belakang dan visi-misi Bapaslon tersebut melalui laman resmi KPU Riau.
Ketua KPU Provinsi Riau, Rusidi Rusdan mengatakan, tahapan saat ini adalah pembukaan kesempatan kepada masyarakat yang ingin memberikan sanggahan dan tanggapan terkait Bapaslon tersebut.
Masa sanggah dibuka sejak 15 September hingga 21 September 2024. Masyarakat dapat mengakses situs KPU, melalui pesan WhatsApp di nomor 08127660600 atau datang langsung ke Kantor KPU Riau.
"Sanggahan atau tanggapan dapat dilakukan terhadap keabsahan ijazah dan dokumen-dokumen pencalonan secara umum seperti usia, status ASN, keterangan tidak pernah dipidana dan surat-surat pencalonan dari partai politik," ujar Rusidi.
Adapun profil dan visi-misi dari Bapaslon Muhammad Nasir - Muhammad Wardan, di antaranya sebagai berikut:
Calon Gubernur Riau Muhammad Nasir lahir di Bangun, 23 Juli 1973. Ia pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI sejak periode tahun 2009 hingga 2024.
Sementara itu, Wakil Gubernur Riau Muhammad Wardan lahir di Pasar Kembang, 2 Januari 1961. Kemudian, ia pernah menjabat sebagai Bupati Indragiri Hilir selama dua periode, yakni sejak tahun 2013 hingga 2023. Wardan juga sempat menjadi Asisten III Setda Kabupaten Inhil pada 2004-2005.
Baca Juga
Visi Paslon M Nasir - M Wardan:
"Riau Berdaya Saing, Berintegritas, Maju dan Berbudaya Melayu, Menuju Riau Emas"
Misi Paslon M Nasir - M Wardan:
- Peningkatan Kualitas SDM Riau yang unggul dan berdaya saing dengan masyarakat yang cerdas, sehat, religius dan berbudaya.
- Meningkatkan Produksi, Produktivitas serta tata niaga Pertanian, Hilirisasi SDA, pengembangan industri, Koperasi dan UMKM, serta penguatan ekonomi kerakyatan.
- Pemerataan Pembangunan Kewilayahan dan mempercepat penguatan Infrastruktur, yang pelestarian lingkungan konektivitas antar daerah berbasis kepada potensi, pel Meningkatkan sinergitas pembangunan, keterlibatan dan kerjasama antar pemerintah dan swasta serta kerjasama antar daerah.
- Menciptakan tata kelola pemerintahan yang profesionalisme, berintegritas, kreatif, inovatif dan memperkuat meritokrasi serta transformasi digital.
- Memperkokoh nilai-nilai budaya melayu dalam rangka menciptakan masyarakat riau yang religius, toleran, harmonis, aman dan damai.
Informasi lebih lanjut mengenai dokumen Paslon M Nasir-M Wardan dapat disimak pada website KPU Riau.
