Merajut Harmoni Pilkada Damai Lewat Tangan Dingin Kapolda Riau

Paslon-Pilgubri-di-Polda.jpg
(RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - 

Suasana tidak biasa terlihat jelas di Polda Riau, pada Selasa, 10 September 2024. Sejumlah perwira polisi mulai dari pangkat Inspektur Polisi Dua hingga Komisaris Besar Polisi berdiri di gerbang masuk Polda Riau di Jalan Pattimura, Pekanbaru, Riau.

Sementara itu, puluhan anggota polisi berpangkat bintara berbaris di sepanjang jalan masuk menuju Gedung Polda Riau. Seakan menunggu tamu kehormatan memasuki markas kepolisian Riau itu.

Tampak juga kendaraan yang biasa digunakan ketika berada di lapangan golf (caddy car), dengan 6 kursi pengemudi dan penumpang.

Selang beberapa menit, ada kendaraan masuk melalui gerbang depan Polda Riau, mobil itu membawa bakal pasangan calon Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau, yaitu Abdul Wahid dan SF Hariyanto, disusul dua bakal pasangan calon yakni Syamsuar-Mawardi dan M. Nasir-M. Wardan.

3 Paslon di Mapolda2Tiga Cagub-Cawagub Riau menaiki caddy car menuju Polda Riau, Selasa, 10 September 2024. (RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)

Kedatangan para calon kepala daerah Riau itu, untuk bersilaturahmi kamtibmas untuk mewujudkan Pilkada 2024 yang aman dan kondusif di Provinsi Riau.

Program ini ditaja oleh Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal. Lewat tangan dingin jenderal bintang dua itu, silaturahmi tokoh-tokoh hebat di Riau ini bisa terlaksana. Melalui silaturahmi kamtibmas ini diharapkan dapat mencegah terjadinya konflik dan perselisihan antara masing-masing bakal pasangan calon kepala daerah di masa Pilkada 2024 ini.

Merajut harmoni Pilkada damai yang dicetus Irjen Iqbal ini berupaya untuk menciptakan suasana yang serasi dan harmonis selama proses pemilihan kepala daerah. Hal ini bertujuan untuk menghindari konflik dan ketegangan, memastikan semua pihak mulai dari pemilih hingga kandidat dapat berpartisipasi dengan damai, tanpa gangguan.

Selanjutnya, usai ketiga bakal pasangan calon berkumpul di gerbang masuk Mapolda Riau, ketiga bapaslon itu lantas menaiki caddy car, disambut tepuk tangan anggota polisi yang berbaris sejak tadi. 

Menaiki mobil golf, Syamsuar dengan percaya diri mengemudikan caddy car, di sebelahnya ada SF Hariyanto yang sejak tadi tiada henti melempar senyum.

Lalu di barisan nomor dua caddy car itu ada M. Nasir, bersebelahan dengan Abdul Wahid dan di barisan akhir ada Mawardi bersama Wardan. 

3 Paslon Pigub di Polda RiauSeluruh paslon kepala daerah naik caddy car menuju Polda Riau. (RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)

Momen penuh kecerian itu tergambar saat ketiga pasangan itu menaiki mobil golf. Syamsuar tampak asyik memegang kemudi stir, melaju melewati barisan polisi yang menyambutnya, sementara M. Nasir tampak melambaikan tangan kepada awak media.

Setibanya di Gedung Mapolda Riau, tiga bapaslon ini disambut langsung Kapolda Riau, H.Mohammad Iqbal S.I.K., M.H. Para bakal pasangan calon itu disambut juga oleh perwakilan Pemprov Riau, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerh (DPRD) Riau sementara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau, Kepala Kejaksaan Tinggi Riau serta Danrem 031/Wirabima.


Kapolda Riau, H.Mohammad Iqbal S.I.K., M.H mengatakan, para bakal pasangan ini adalah calon pemimpin terbaik di Provinsi Riau.

“Alhamdulillah ini silaturahmi dengan semua bakal pasangan calon, beliau-beliau ini adalah calon pemimpin terbaik dari yang terbaik di Provinsi Riau,” sebut Irjen Mohammad Iqbal.

Mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat itu mengungkapkan, terselenggaranya kegiatan silaturahmi bakal paslon gubernur dan wakil gubernur ini karena didukung oleh seluruh pihak.

“Polda Riau didukung semua pihak, korem, lanud, lanal dan tokoh masyarakat. Mengundang beliau-beliau (bapaslon) ini untuk silaturahmi, datang dengan mobil golf menunjukkan simbol kehangatan, keakraban. Walaupun beliau-beliau ini akan berkontestasi dalam pilkada ini, tetapi insya allah beliau menjunjung tinggi hal yang paling utama yaitu persatuan dan kesatuan bangsa,” kata jenderal bintang dua tersebut.

Paslon Pilgubri di Polda2Seluruh bapaslon berkumpul di Polda Riau mengikuti kegiatan silaturahmi. (RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)

Menjelang hari pencoblosan, H.Mohammad Iqbal S.I.K., M.H telah mengintensifkan berbagai persiapan untuk memastikan semua tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) berjalan lancar. Dengan cara berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu dan pemerintah daerah.

Selanjutnya melalui program cooling system yang diterapkan H.Mohammad Iqbal S.I.K., M.H di Provinsi Riau, diklaim dapat menjaga dan mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di masa pilkada ini.

Ketua KPU Riau, Rusidi Rusdan mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Riau karena telah mewujudkan acara silaturahmi antar bakal pasangan calon sebagai upaya menciptakan pilkada damai tahun 2024.

“Pertama saya ucapkan terima kasih kepada Pak Kapolda Riau yang menginisiasi acara ini. Ini adalah upaya ikhtiar untuk melakukan langkah awal ketika pertama nanti bakal calon ditetapkan sebagai calon,” sebut Rusidi.

Ketua KPU menambahkan, melalui kegiatan silaturahmi ini diharapkan dapat memasuki masa kampanye dengan semangat sportifitas tinggi dan menjaga kondusifitas serta kedamaian.

“Ketika memasuki wilayah kampanye dengan sportifitas tinggi dan dengan satu komitmen bersama menjaga kondusifitas dan kedamaian. Ini adalah pertanda bahwa semua bakal calon mempunyai komitmen tinggi terhadap Riau dan sudah dibuktikan dengan hadir di forum ini,” sebut mantan Ketua Bawaslu tersebut.

Ibarat makanan yang sudah tersaji di atas meja, Rusidi Rusdan mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Saya ucapkan selamat memilih kepada masyarakat, ibarat hidangan sudah tersaji silahkan dipilih sesuai dengan kehendak dan niat para pemilih di Riau,” tuturnya.

Sementara itu, bakal pasangan calon Gubernur Riau, Abdul Wahid turut mengucapkan selamat dan terimakasih kepada Kapolda Riau yang telah menginisiasi pilkada damai di Provinsi Riau.

“Yang terpenting itu Pak Kapolda Riau sudah menginisiasi pilkada damai. Damai itu kalau kita saling mengenal melalui silaturahmi,” kata Abdul Wahid.

Senada dengan Abdul Wahid, bakal calon Gubernur Riau, Muhammad Nasir mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Riau yang telah mewujudkan pertemuan antar para bapaslon.

“Saya ucapkan selamat kepada Pak Kapolda yang membuat pertemuan ini dan kita berharap pemilihan umum dapat berjalan baik. Saya ucapkan terimakasih karena telah membuat acara ini dengan baik dan kami seluruh paslon akan melakukan yang terbaik untuk Riau dan mudah-mudahan ini yang paling terbaik,” jelas Nasir.

Selanjutnya, Syamsuar berharap dengan diselenggarakan silaturahmi antar bapaslon ini, dapat menciptakan suasana pilkada yang damai dan kondusif.

Paslon Pilgubri di Polda3Cagub-Cawagub Riau silaturahmi di Polda Riau. (RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)

“Saya ucapkan terima kasih yang telah menginisiasi acara ini, insyaallah apa yang diharapkan pemilu damai dan kondusif dapat terwujud. Apalagi saya sudah empat kali ikut pilkada, aman-aman saja Riau ini,” ungkap Syamsuar.

Pemilihan kepala daerah merupakan pilar demokrasi yang penting. Pilkada ini juga menjadi kesempatan untuk meningkatkan kematangan politik masyarakat dan institusi. Dalam mewujudkan Pilkada damai dan kondusif ini, polri memegang peranan penting dengan berbagai langkah dan strategi.

“Kita berharap dari sini Pilkada damai itu bisa diwujudkan, karena memang Pilkada damai itu tanggung jawab kita semua,” kata Ketua Bawaslu Riau, Alnofrizal.

Dalam proses Pilkada, peran Polri sangat penting dan krusial dalam menjaga proses demokrasi berjalan aman, damai dan kondusif. Peran Polri tidak hanya terpaku pada pengamanan TPS saja, melainkan turut terlibat dalam tahapan persiapan dan pelaksanaan pemilihan umum agar dapat berjalan baik.

Melalui program cooling system, seluruh personel Polda Riau berperan menjadi mesin pendingin, dalam upaya mewujudkan Pilkada damai. Mulai dari jajaran polsek, polres dan polda seluruhnya gencar memberikan himbauan pada masyarakat di tahapan Pilkada ini untuk saling menjaga persatuan dan kesatuan.