Hujan Masih Mengguyur, Kota Pekanbaru Nihil Titip Api

Hujan56.jpg
(Sufri Yuliardi)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kota Pekanbaru saat ini nihil titik api sejak pekan kemarin. Kondisi itu terjadi setelah hujan dengan berbagai intensitas mengguyur kota.

"Saat ini kita pastikan Kota Pekanbaru nihil titik api, setelah beberapa hari hujan mengguyur kota," ujar Kepala BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Candra, Senin 2 September 2024.

Dirinya tidak menampik bahwa serangkaian kebakaran lahan sempat terjadi di Kota Pekanbaru pada akhir Juli 2024 lalu. Sejumlah lokasi seperti di Kecamatan Rumbai dan Kecamatan Tenayan Raya terdampak kebakaran lahan.

Pemerintah Kota Pekanbaru akhirnya menetapkan status siaga darurat kebakaran lahan. Meski beberapa hari belakangan, hujan rutin mengguyur Kota Pekanbaru.

Proses pembahasan penetapan status ini sudah dilakukan bersama Forkopimda Kota Pekanbaru. Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa juga memastikan Kota Pekanbaru siaga darurat kebakaran lahan.



Penetapan status siaga darurat kebakaran lahan di Kota Pekanbaru sudah dilakukan. Namun terkait teknisnya nantinya dipersiapkan oleh BPBD Kota Pekanbaru.

Zarman menyadari masih ada potensi kebakaran lahan yang harus diwaspadai. Ia mengingatkan berulang kali agar warga jangan membakar lahan karena dampak kebakaran lahan bisa saja menimbulkan kabut asap.

"Kalau kabut asap, tentu semua aktivitas warga terganggu. Termasuk aktivitas penerbangan, tentu berdampak ke ekonomi," ujarnya.

Zarman menyebut, pihaknya mencatat ada sejumlah kebakaran lahan terjadi sejak Juli 2024 lalu. Kebakaran lahan tidak terhindarkan karena kondisi cuaca yang panas beberapa waktu lalu.

Sejumlah wilayah Kota Pekanbaru terbilang rawan kebakaran lahan. Lokasi tersebut yakni Kecamatan Rumbai Barat, Kecamatan Rumbai, Kecamatan Tenayan Raya, Kecamatan Bina Widya dan Kecamatan Payung Sekaki.