RIAU ONLINE, SIAK - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Riau, Kamis, 18 Juli 2024. Hingga malam tadi, petugas masih berjibaku memadamkan api.
Pemadaman melibatkan tim gabungan dari Manggala Agni Daops Sumatera VI-Siak, TNI, Polri, BPBD, Damkar dan masyarakat peduli api (MPA).
"Kita dapat laporan titik api tadi sore, jadi pemadaman dilanjutkan hingga malam ini," ujar Kepala Manggala Agni Daops Sumatera VI-Siak, Ihsan Abdillah, Jumat, 19 Juli 2024.
Ihsan menyebut, lahan yang terbakar terdapat semak belukar dan kebun sawit tanah gambut.
Petugas sempat kesulitan mencapai titik api. Sebab, akses ke lokasi sangat sulit dilalui.
"Tim kesulitan ke lokasi karena asap banyak dan melewati semak belukar. Tapi, sekarang tim sudah sampai ke lokasi melakukan pemadaman," sebut Ihsan.
Sementara, belum dapat dipastikan luas hutan dan lahan yang terbakar. Saat ini, petugas masih fokus melakukan pemadaman agar kebakaran tidak semakin meluas.
"Belum bisa kita perkirakan luas areal yang terbakar. Namun, kondisi gambut kering sehingga kebakaran cepat meluas. Kedalaman gambut sekitar 3 meter," kata Ihsan.
Untuk mencegah api terus meluas, petugas membutuhkan alat berat eskavator untuk menyekat kepala api. Sejauh ini, petugas tidak mengalami hambatan sumber air untuk pemadaman.
"Air untuk penyiraman diambil dari kanal," kata Ihsan.
Ihsan menyebut bahwa saat ini pihaknya bersama petugas gabungan lainnya, tengah gencar melakukan patroli terpadu antisipasi karhutla. Patroli dilakukan petugas ke daerah-daerah yang rawan karhutla.
"Tim setiap hari melakukan sosialisasi pencegahan kepada masyarakat, cek lokasi rawan, cek sumber air dan lainnya," tutup Ihsan.