PLTA Koto Panjang Buka Pintu Waduk, Pelalawan Kembali Terendam Banjir

Banjir-di-langgam-pelalawan.jpg
(Dok. Polsek Langgam)

RIAU ONLINE, PELALAWAN - Pembukaan pintu PLTA Koto Panjang mengakibatkan banjir melanda Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, sejak Jumat, 17 Mei 2024.

Hal itu diungkapkan Kapolsek Langgam, Iptu Alfredo Kaban melalui keterangannya, Selasa, 21 Mei 2024 pagi.

"Banjir terjadi di Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan akibat intensitas hujan tinggi dan pembukaan pintu waduk PLTA Koto Panjang," ujar Iptu Alfredo.

Akibat luapan air tersebut, jalan yang menghubungkan Kelurahan Langgam ke Desa Lubuk Ogung Kecamatan Bandar Sei Kijang tergenang air.

"Jalan menghubungkan Kelurahan Langgam ke Desa Lubuk Ogung, Kecamatan Bandar Sei Kijang tergenang air dengan ketinggian 30-40 centimeter," katanya.


Iptu Alfredo menyebut air yang tergenang diperkirakan panjangnya lebih kurang 450 meter.

Meski begitu, kendaraan masih bisa melewati jalan tersebut. 

Lebih lanjut, kata dia, jalan penghubung menuju Kecamatan Pangkalan Kerinci yang melewati Jalan Koridor RAPP ketinggian debit air mencapai 20 centimeter dengan panjang 250 meter.

"Dusun Muaro Sako, Kelurahan Langgam ketinggian debit air mencapai 45 centimeter. Dan permukaan Sungai Kampar ketinggian debit air di level 290 centimeter," sambung Alfredo.

Kemudian jembatan penghubung Desa Tambak dan Desa Sotol terdampak banjir dengan ketinggian debit air 35-40 cm.

Sementara itu, pihaknya berupaya melakukan patroli dan monitoring di jalan yang tergenang. Garis pembatas jalan juga dipasang sebagai pedoman bagi pengendara yang melintas hingga memberikan imbauan.

"Informasi yang kita terima hari ini akan dilakukan penutupan pintu waduk PLTA Koto Panjang," pungkas Kapolsek.