RIAU ONLINE, INHU - Nasib miris menimpa seorang nenek di Desa Kelayang, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Sang cucu tega memukulinya demi menguasai harta sang nenek untuk membeli handphone dan membayar utang.
Korban, ZN (73), tak menyangka gadis berusia 21 tahun yang merupakan cucu kandungnya tega memukulkan besi ke kepalanya saat ZN tengah tertidur lelap. Sang cucu tertarik dengan gelang emas yang dipakai ZN.
"Pelaku membawa lari gelang emas 10 mayam (1 mayam=3,33 gram-red) milik neneknya untuk membeli hp dan membayar utang," ujar Kasat Reskrim Polres Inhu, AKP Primadona, Sabtu, 24 Februari 2024.
Peristiwa miris itu pertama kali diketahui Pendra, anak korban sekaligus ayah dari pelaku. Saat itu, Pendra mendengar teriakan dari rumah ibunya.
"Ternyata, jeritan minta tolong itu berasal dari rumah orang tuanya, ia bergegas menuju rumah ibunya, lalu masuk ke dalam kamar, dan melihat korban dengan bagian kepala berlumuran darah di atas tempat tidur," ujarnya.
Pendra lantas melarikan sang ibu ke puskesmas untuk mendapatkankan perawatan, lalu melaporkan peristiwa itu ke kepolisian.
Korban mengaku dipukul menggunakan besi oleh orang yang awalnya tidak ia ketahui. Kemudian membawa kabur gelang emas yang dipakainya dengan total 10 mayam.
"Atas laporan tersebut, kami melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku karena gerak geriknya yang mencurigakan," ungkapnya.
Menurut hasil pemeriksaan, pelaku diam-diam memasuki kamar korban dan memukul kepala neneknya yang saat itu tidur pulas dengan sebatang besi secara bertubi-tubi.
Pelaku lantas mengambil gelang emas yang dipakai korban, lalu kabur meninggalkan korban yang berlumuran darah.
"Melihat korban berlumuran darah dan mengerang kesakitan, pelaku langsung mengambil gelang emas yang masih dipakai korban, kemudian melarikan diri dari rumah itu, seolah-olah tak tahu kejadian tersebut," pungkasnya.
Saat ini pelaku sudah berada di Polsek Kelayang mempertanggung jawabkan perbuatannya.