(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Vihara Satya Dharma (Kwan Tee Kong Bio) tampak bersih. Berbagai ornamen merah khas Imlek pun mendominasi dekorasi vihara di Jalan Palas Mekar No. 8, Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau.
Aneka makanan persembahan juga memenuhi meja-meja altar yang ada di bagian depan hingga dalam ruangan vihara.
Peletakan aneka makanan merupakan bagian dari ritual yang dilakukan saat perayaan tahun baru Imlek. Umumnya, para jemaat membawa buah apel, jeruk, buah naga, pir, dan anggur. Selain buah, juga ada makanan seperti ayam rebus, udang, dan daging.
Menjadi vihara terbesar di Kota Pekanbaru, Riau, Vihara Kwan Tee Kong Bio banyak dikunjungi oleh masyarakat dari berbagai daerah. Mereka silih berganti menjalani ibadah perayaan Imlek 2575 di vihara tersebut.
Asap dupa mengepul saat ritual sembahyang dilakukan. Para jemaah mulai mendatangi kelenteng sejak pagi hari di vihara yang diresmikan pada pertengahan tahun 2016 silam.
Pengunjung tidak hanya datang dari Kota Pekanbaru, namun ada juga yang datang dari daerah luar kota. Pengurus vihara mempersilakan warga Tionghoa yang datang untuk menjalani ibadah menyambut tahun baru.
Baca Juga
Perayaan Imlek 2575 di Kota Pekanbaru bakal berlangsung sederhana. Perayaan Imlek bersama pada tahun ini ditiadakan untuk sementara.
Agenda perayaan Imlek bersama ditiadakan tahun ini karena momen perayaan berdekatan dengan Pemilu 2024. Warga Tionghoa di Kota Pekanbaru tetap bisa merayakan Imlek di rumah ibadah yang ada.
Mereka juga bisa merayakan Imlek di rumah masing-masing. Kegiatan yang ditiadakan hanya perayaan imlek bersama.
"Perayaan Imlek bersama tahun ini ditiadakan, demi menyukseskan pesta demokrasi. Jadi perayaan bersama di rumah masing-masing saja," ujar Panitia Imlek Bersama Pekanbaru 2575 Bidang Media, Ket Tjing.
Ia menyampaikan, perayaan bersama rencananya berlangsung setelah Pemilu 2024. Perayaan Imlek bersama nantinya bersamaan dengan perayaan momen Cap Go Meh.
Lanjutnya, kegiatan itu rencananya berlangsung di Hotel Furaya Pekanbaru. Warga Tionghoa di Kota Pekanbaru bakal memadati acara Cap Go Meh tersebut.
"Tapi jika pasca pemilu kondusif, akan diadakan pada momen Cap Go Meh, perayaannya secara sederhana," bebernya.
