Antisipasi Inflasi di Pekanbaru, Beras dan Cabai Jadi Perhatian

Cabai6.jpg
(Riau Online/Rahmadi Dwi)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Harga beras dan cabai di Kota Pekanbaru masih mahal jelang momen natal dan tahun baru (nataru). Kedua komoditi ini pun menjadi penyumbang inflasi.

 

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melakukan koordinasi dengan Bulog dalam mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok. Mereka melakukan pengendalian inflasi jelang nataru. 

 

Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun mengatakan, pemerintah kota tetap komit untuk melakukan pengendalian inflasi, terlebih jelang nataru. Berbagai upaya dilakukan agar inflasi di Kota Pekanbaru terkendali.

 

"Jelang nataru ini paling inflasi lah yang harus kita antisipasi," ujar Muflihun, Jumat 15 Desember 2023.

 



Ia menyebut, saat ini sudah masuk musim hujan dan daerah penghasil tentunya juga mengalami musim hujan. Menurutnya, kondisi cuaca sangat mempengaruhi hasil panen jauh lebih sedikit dari biasanya.

 

"Kalau seperti itu kondisinya, biasanya untuk harga juga jauh lebih mahal. Tapi kita sudah komitmen dengan sekda dan forkopimda, dan sesuai amanah presiden juga ketika harga melonjak kita bisa pakai dana BTT untuk menjaga agar harga stabil terus di Kota Pekanbaru ini," ujarnya.

 

Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Bulog dan Disperindag. Mereka memastikan bahan-bahan sembako masih mencukupi hingga akhir tahun.

 

Selain itu, Pemko Pekanbaru juga rutin menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di sejumlah titik. Ini dilakukan sebagai upaya untuk mengendalikan lonjakan harga dan inflasi.