(Riau Online/Robby Susanto)
RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN-Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau bekerjasama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Kuansing memberikan makanan serba ikan bagi balita, ibu hamil dan menyusui sebagai salah satu upaya dalam mencegah stunting di Kabupaten Kuansing.
Makanan serba ikan ini diharapkan bisa menambah gizi bagi balita, bumil dan ibu menyusui serta para remaja di Kuansing. Acara tersebut digelar di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas, Kopah, Kecamatan Kuantan Tengah, Senin, 13 November 2023.
Menurut Kepala Dinas Kelautan Perikanan Provinsi Riau melalui Kepala Bidang P2HKP, Wiwik Puji Rahayu, dipilihnya Kabupaten Kuansing sebagai lokus stunting karena ada beberapa daerah yang menjadi perhatian dalam penanganan dan pencegahan stunting demi terciptanya masyarakat sehat menuju generasi emas.
Wiwik menambahkan pemberian makanan serba ikan kepada objek stunting mulai balita, bumil, ibu menyusui dan remaja diharapkan bisa menjadi edukasi dan meningkatnya minat masyarakat untuk mengkonsumsi ikan dalam memenuhi gizi keluarga terutama untuk mencegah stunting.
Sementara Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kuansing diwakili oleh Sekretaris Dinas Perikanan, Dody Fitrawan mengatakan bahwa selama ini Dinas Perikanan turut andil dalam mencegah dan menekan angka stunting di Kuansing.
Sebagai salah satu upaya terutama dengan cara mengajak dan mengedukasi masyarakat Kuansing untuk rajin mengkonsumsi ikan sehingga bisa memenuhi gizi keluarga.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan yang diwakili oleh Kabid Kesejahteraan Masyarakat, Kepala Puskesmas, serta warga Kopah dan sekitarnya.
Baca Juga
Sejumlah paket makanan serba ikan yang diberikan diantaranya ada Salai Patin, Abon Lele, Rendang Teri, dan Sotindang. Makanan serba ikan tersebut diberikan langsung kepada objek stunting yang berjumlah 60 orang.
Kegiatan tersebut dilaksanakan secara dua tahap diantaranya tahap pertama pada Senin, 13 November 2023 dan tahap kedua pada Desember 2023 nanti.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menekan angka stunting dan meningkatkan konsumsi ikan sebagai protein hewani terbaik sehingga menciptakan masyarakat dan generasi emas yang sehat, cerdas, dan berdaya saing," tutup Dody.
