Gunung Djadi, Kemegahan Tersembunyi di Serambi Mekkah Riau

Gunung-Djadi.jpg
(YouTube/Ekspedisi Atap Negeri/Fiersa Besari)

RIAU ONLINE, KAMPAR - Mungkin bagi sebagian masyarakat Riau, mustahil Bumi Lancang Kuning memiliki gunung. Tapi nyatanya, ada gunung nan megah di Serambi Mekkah Riau.

Gunung Djadi merupakan gunung yang tidak aktif. Berada di hulu Sungai Kampar, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, gunung pertama di Riau ini masuk dalam kawasan Suaka Margasatwa Bukit Rimbang Bukit Baling, Kabupaten Kampar, dengan ketinggian 1.100 Mdpl dan memiliki 2 puncak dengan kemiringan 75 derajat.

Gunung Djadi baru ditemukan pada 2012 lalu saat tim ekspedisi diluncurkan untuk memverifikasi kebenaran gunung tersebut. Setelah menghabiskan waktu sekitar sepekan, tim ekspedisi menobatkan Gunung Djadi menjadi gunung pertama di Provinsi Riau.

Untuk menaklukkan Gunung Djadi, pendaki yang melakukan perjalanan dari Kota Pekanbaru harus singgah ke Desa Tanjung Belit, Kampar Kiri Hulu. Desa ini merupakan titik akses darat terakhir untuk mencapai Gunung Djadi. 

Pendaki harus menggunakan piyau, sejenis perahu tradisional, selama 3 jam ke desa terakhir yaitu Desa Pangkalan Serai. Perjalanan menuju puncak Gunung Djadi yang sesungguhnya dimulai dari pintu rimba.



Total perjalanan bisa mencapai 8 hari 7 malam. Sayangnya Gunung Djadi tidak memiliki pos, melainkan 3 shelter atau cek point.

Jalur pendakian tidak dianjurkan untuk pemula atau pendaki pertama kali, sebab tidak adanya jalur pendakian yang pasti. Bagi yang ingin melakukan pendakian diutamakan pandai dalam bernavigasi. Jika tidak, wajib memiliki guide sebagai pemandu jalan. 

Selain itu, pendakian ke Gunung Djadi harus berdasarkan izin dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem selanjutnya ke Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau.

Selama perjalanan pendaki akan disuguhi dengan berbagai keindahan alam yang masih sangat alami, seperti tujuh air terjun dengan ketinggian 3 sampai 30 meter, vegetasi alami mulai dari pinus, damar, anggrek hutan, anggrek tebu, manau, kantong semar dan lainnya, aneka jenis burung dan beberapa sungai.

Tidak banyak pendaki yang mampu menaklukan gunung ini. Sampai saat ini hanya beberapa kelompok pendaki saja yang berhasil mencapai puncak Gunung Djadi. Terbaru, tim Mapalindo Unri dan Ekspedisi Atap Negeri yang diinisiasi Fiersa Besari berhasil menaklukkan Gunung Djadi.

Artikel ini ditulis A.Bimas Armansyah, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di RIAU ONLINE