RIAU ONLINE, PEKANBARU - Proses penghapusan aset terhadap gedung utama Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru yang terbakar Maret 2023 silam masih berjalan. Ada rencana gedung tersebut segera diratakan dengan tanah.
"Setelah penghapusan aset tuntas, gedung utama bakal kita ratakan, puing-puing bangunan kita bersihkan," ujar Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Rabu 16 Agustus 2023.
Dirinya menyebut, proses pengajuan oleh DPMPTSP Kota Pekanbaru sebagai pengguna barang sudah dilakukan. Sekretariat daerah kota sebagai pengelola barang sudah menyetujuinya dan sedang dalam proses di pembina aset yakni Pj Wali Kota Pekanbaru.
Lebih lanjut ia menyampaikan, lokasi bekas gedung utama MPP Pekanbaru bakal menjadi alun-alun kota yang terhubung ke RTH Kaca Mayang. Rencana ini bakal dibahas bersama berbagai elemen masyarakat dalam dialog publik.
"Kita akan bahas bersama tokoh masyarakat Kota Pekanbaru, kita akan susun rencana pembangunannya," jelasnya.
Sementara itu, gedung layanan baru bakal dibangun dalam Komplek MPP Pekanbaru menggantikan fungsi gedung utama yang terbakar. Posisi gedung layanan baru itu berada dekat gedung C.
Indra menyebut Dinas PUPR Kota Pekanbaru sedang merancang gedung tersebut. Hasil desain ini nantinya dibahas dalam dialog publik agar bisa jadi bahan diskusi.
Pemerintah kota akan membahas rencana ini bersama DPRD Kota Pekanbaru untuk proses penganggaran.
"Kita akan bahas, setelah itu kita tentukan modelnya seperti apa," pungkasnya.