RIAU ONLINE, PEKANBARU-Aset Pemerintah Kota Pekanbaru di Rumbai terkena dampak pembangunan tol Pekanbaru-Rengat. Ada dua persil bidang tanah milik pemerintah kota masuk dalam wilayah proyek jalan tol itu.
Aset ini masuk dalam trase jalan tol seksi Siak-IC By Pass Pekanbaru. Pemerintah Kota Pekanbaru melakukan rekonsiliasi aset dengan sejumlah pihak, Kamis 15 Juni 2023.
Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution menjelaskan, aset pemerintah kota yang terkena trase jalan tol. Aset tersebut yakni sekolah dan nursery atau pusat pembibitan bunga milik Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru.
Selain itu juga ada penerangan jalan umum yang dilewati proyek tol ini. Akses ke SDN 93 Pekanbaru di Jalan Sri Indra juga terkena dampak pembangunan jalan tol ini. Bagian sekolah yang terkena pembangunan tol yakni masjid dan pagarnya.
Ada rencana untuk mengganti aset yang terkena dampak pembangunan jalan tol bakal dilakukan tukar guling. Hal tersebut karena proses penggantian aset yang terpakai bukan dalam bentuk uang.
"Namun untuk penggantiannya tidak dalam bentuk uang, aset kita yang terpakai tol itu akan diganti dengan yang lain. Jadi lebih tepat itu tukar guling," jelas Indra.
Dirinya mencontohkan, apabila aset bernilai Rp 5 Miliar akan diganti aset lain dengan nilai itu juga tapi sesuai pemanfaatan dari pemerintah kota. Kementrian PUPR pun bakal membantu lahan sekolah yang terkena dampak pembangunan jalan tol.
Indra memastikan nantinya aset pengganti bakal sama nilainya dengan aset yang terdampak. "Nanti pagar itu dibangunkan kembali, bahkan tanahnya, kalau memang tanahnya berkurang, ada tanah pengganti di sebelahnya," tutupnya.