RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) hari ini, Jumat, 24 Februari 2023, menggelar rapat koordinasi (rakor) penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pasca ditetapkan status siaga darurat karhutla di Riau.
"Iya benar," kata kepala BPBD Riau Edy Afrizal saat RIAU ONLINE meminta konfirmasi terkait kabar tersebut.
Namun, Edy belum memastikan akan diberlakukannya siaga darurat karhutla di Rohul.
"Tergantung hasil keputusan dalam rakor tersebut," ujarnya.
Berdasarkan data BPBD Riau, belum ada karhutla yang terdeteksi di Rohul. Namun, Edy menegaskan pihaknya tetap bersiap siaga akan kemungkinan tersebut.
Menurut data terbaru BPBD Riau, telah terjadi karhutla seluas kurang lebih 15.22 hektare. Teranyar, kebakaran seluas kurang lebih 0.5 hektare di Tebing Tinggi, Kepulauan Kepulauan Meranti.
Sementara, Pekanbaru masih menempati posisi tertinggi karhutla dengan luasan 6.64 hektare, disusul Kabupaten Bengkalis 4.33 hektare.
Rokan Hilir, Dumai, dan Kampar, memiliki luasan karhutla 1 hektare. Kemudian, Indragiri Hulu 0.65 hektare, dan Meranti 0.5 hektare.
Lalu, Siak memiliki luasan karhutla 0.1 hektare. Sedangkan di Indragiri Hilir, Rokan Hulu, Kuansing, dan Pelalawan, belum tercatat luasan karhutla yang terjadi.