Pimpin Forum Konsultasi Publik, Wagubri Bahas Rancangan Awal RKPD 2024

Wagubri-edy-natar-pimpin-forum.jpg
(Dok Diskominfo Riau)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar, memimpin forum konsultasi publik, Rabu, 23 Februari 2023. Forum ini dihadiri oleh seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), kepala instansi, dan lembaga vertikal, di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Forum tersebut membahas mengenai rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Provinsi Riau Tahun 2024. Menurut Edy Natar, penyelenggaraan forum konsultasi publik mempunyai arti yang sangat penting.

Edy Natar berharap forum ini dapat menghasilkan berbagai ide, aspiratif, maupun inovatif, yang dapat dipadu serasikan dengan berbagai program dan kegiatan pembangunan serta dapat terlaksana secara transparan, efisien, efektif, terukur, dan berkelanjutan.

"Hasil forum konsultasi publik yang kita selenggarakan hari ini dirumuskan dalam berita acara kesepakatan dan akan ditandatangani oleh Kepala Bappedalitbang dan kepala perangkat daerah serta perwakilan masyarakat yang hadir," katanya. 

Lebih jauh, mantan Danrem Wirabima itu pun menyatakan, pembahasan tersebut menjadi bahan masukan dan penyempurnaan RKPD tahun 2024. Tentunya, dalam membuat program kegiatan beserta sub kegiatan harus sesuai sumber dana keuangan daerah.


“RKPD 2024 merupakan dokumen perencanaan pembangunan tahunan terakhir masa RPJMD di provinsi Riau tahun 2019-2024. Atau RKPD penyempurnaan terhadap capaian akhir masa kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, dengan melihat capaian kinerja yang sudah dilakukan dan target pembangunan yang harus dicapai dalam RPJMD tahun 2019-2024,” urainya. 

RKPD tersebut pun harus sesuai kebijakan yang berpedoman pada visi dan misi gubernur dan wakil gubernur 2019-2024 yaitu wujudnya Riau yang berdaya saing, sejahtera, bermartabat, dan unggul di Indonesia atau yang sering disingkat dengan Riau Bersatu. 

Katanya, untuk mewujudkan visi tersebut perlu misi lain diantaranya mewujudkan sumber daya manusia yang beriman, berkualitas, dan berdaya saing, melalui pembangunan manusia seutuhnya. 

Ia pun menampung segala saran dan masukan yang disampaikan forum konsultasi publik agar dapat menjawab berbagai permasalahan mendasar seperti kemiskinan, pariwisata, budaya, industri, pertanian, dan lain sebagainya.