(Dok SAR)
(Dok SAR)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Seorang warga negara Malaysia bernama Endrim (25) dilaporkan tenggelam di Perairan Pulau Undan, yakni perbatasan Malaysia-Indonesia, Sabtu, 11 Februari 2023.
Tim SAR menerima kabar tenggelamnya Endrim setelah adanya email dari MRCC Putra Jaya Malaysia.
"Tanggal 8 Februari 2023 sekitar pukul 15.55 WIB telah terjadi kondisi membahayakan manusia, yakni satu orang tenggelam di Perairan Pulau Undan Melaka, Perbatasan Malaysia-Indonesia," bunyi email yang sampai ke tim SAR, Sabtu, 11 Februari 2022.
Korban dilaporkan hilang kontak pada titik titik koordinat 02° 2 42.38 N 102° 19 58.91 E, jarak dari LKP 55,91 Nm dari Pelabuhan Pokala Dumai Heading 69,09 Derajat.
"Kantor SAR Pekanbaru melakukan pemapelan (pemberian informasi) melalui instansi terkait dan e-broadcast Basarnas untuk melaksanakan pemantauan dan bila ada perkembangan diinfokan kepada Kantor SAR Pekanbaru," ujar Kepala Basarnas Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya.
Baca Juga
Pada 11 Februari 2023 sekitar Pukul 09.59. WIB, Kansar Pekanbaru menerima informasi dari BCC bahwa korban masih belum ditemukan dan pencarian masih tetap dilaksanakan oleh MRCC Malaysia.
I Nyoman mengatakan berdasarkan perhitungan SAR MAP, pergerakan korban diperkirakan mengarah ke utara-timur Pulau Rupat, Bengkalis.
"Tim SAR Gabungan dikerahkan 10 orang untuk melakukan pencarian di lokasi sesuai SAR MAP," pungkasnya.