Sebanyak 61 Ribu Warga Kuansing di 2023 Ditargetkan Sudah Pakai IKD

Kepala-Disdukcapil-Kuansing-M-Reffendi-Zukman-3.jpg
(ROBI SUSANTO/RIAUONLINE)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN- Direktur Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil memberikan target 25 persen dari jumlah penduduk Kuansing yang sudah memiliki KTP elektronik sudah menggunakan akses Identitas Kependudukan Digital (IKD) pada tahun 2023.

"Sekarang yang sudah online daftar IKD sekitar 780 orang terdiri dari ASN, masyarakat, pensiunan dan lainnya," kata Kepala Disdukcapil Kuansing, M Reffendi Zukman kepada RIAUONLINE.CO.ID, Selasa, 31 Januari 2023.

Reffendi mengatakan Kementerian menargetkan 25 persen dari jumlah penduduk Kuansing tahun 2023 sudah mengakses IKD. "Jumlah penduduk kita saat ini ada sekitar 341 ribu jiwa, dan 25 persennya sekitar 61 ribu ditargetkan tahun ini sudah menggunakan identitas digital," kata mantan Kabag Kesra Setda Kuansing ini.


Kedepan kata Reffendi data kependudukan ini disatukan dan bisa diakses menggunakan android. "Jadi adminduk kita ada dalam genggaman, tak perlu bawa dompet adminduk kita sudah tersimpan dalam android," katanya.

Dikatakan Reffendi untuk bisa mengakses warga harus mendaftar dulu dengan mengupload aplikasi IKD di handphone android. "Untuk bisa daftar nanti bisa ke kantor, kita juga akan turun membantu masyarakat agar terhubung dengan IKD nantinya," katanya.


 



Rencana mulai Februari 2023 ini akan ada tim turun ke tempat-tempat umum untuk melakukan sosialisasi serta membantu warga agar bisa masuk ke IKD."Untuk satu tahap nanti bisa 15 lokasi yang kita kunjungi, bisa sekolah atau kantor desa dan kantor lainnya dan tempat umum," katanya.

Disdukcapil kata Reffendi diberikan target oleh Mendagri agar bisa menuntaskan 25 persen dari jumlah penduduk Kuansing. "Kedepan semua sudah digital," katanya.