Teganya Pejabat RSD Madani, Liburan ke Singapura saat THL Tak Gajian 2 Bulan

Taman-Merlion.jpg
(Visit Singapore)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Direktur RSD Madani Pekanbaru, Arnaldo Eka Putra tidak menampik bahwa sejumlah staf rumah sakit pemerintah itu liburan ke tiga negara. Mereka berlibur ke Singapura, Malaysia, dan Thailand.

 

Namun dirinya menampik bahwa hal tersebut ada kaitannya dengan masalah gaji THL di RSD Madani. Ratusan karyawan saat ini masih menanti kejelasan gaji mereka yang belum dibayar selama dua bulan.

 

"Memang beberapa staf itu cuti, pergi liburan. Tapi itu tak ada hubungannya. Terkadang karyawan ini tidak memahami," ujarnya saat dihubungi RIAU ONLINE, Rabu 21 Desember 2022.

 

Arnaldo menuturkan, terkait gaji THL, saat ini pihaknya masih menanti proses pencairan dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru.

 

Dirinya mengaku segera membayarkan honor itu kepada para staf begitu proses pencairan dilakukan. Ia menyebut bahwa Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) sudah keluar dari BPKAD.


 

"SPM sudah kami kirim, begitu juga berkas lainnya. Sudah cetak SP2D tunggu cair dari BPKAD," jelasnya.

 

Tenaga Harian Lepas (THL) di rumah sakit pemerintah itu belum gajian selama dua bulan. Mereka juga menanti pembayaran kekurangan gaji sebelumnya sebanyak 50 persen.

 

"Gaji bulan 11 dan 12 belum dibayarkan. Selain itu juga janji pembayaran kekurangan gaji sebelumnya yang 50 persen. Janjinya tanggal 15 semalam dibayarkan, tapi taunya zonk, ujar satu sumber yang tak ingin disebutkan identitasnya, kepada RIAU ONLINE, Selasa 20 Desember 2022.

 

 

 

 

Mereka mengaku hanya dijanjikan oleh pihak RSD Madani. "Pejabat pergi keluar negeri liburan bukan gaji diurus. Mestinya kalau punya hati bisa bersimpati. Kami cuman minta hak keringat kami, tapi gak ditanggapi mereka. Malahan dijanjikan terus dalam minggu ini," akunya.