(ZonaSultra.com)
RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Pelantikan delapan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan mengisi jabatan eselon II yang masih kosong masih menunggu surat persetujuan dari Gubernur Riau. Dalam waktu dekat ini delapan orang tersebut akan dilantik.
"Masih menunggu persetujuan dari Gubernur Riau (Gubri). Kalau izin Kemendagri sudah turun," ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kuansing, Hendri Joprison dihubungi RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 28 November 2022.
Delapan orang yang akan dilantik mengisi kekosongan jabatan eselon II tersebut merupakan ASN yang lolos hasil assessment beberapa waktu lalu. "Sudah ada nama-namanya, tinggal menunggu keluar persetujuan Gubri nanti dijadwalkan pelantikannya. Tergantung pimpinan nanti," kata Hendri.
Hendri masih merahasiakan siapa-siapa saja nama yang akan dilantik mengisi jabatan eselon II dilingkungan Pemkab Kuansing. "Surat persetujuan Gubri belum turun," katanya.
Delapan jabatan yang akan diisi diantaranya BKPP, Dinas Kopdagrin, Satpol PP, DLH, Dinas Pengendalian Penduduk, KB, PP dan PA, Dinas Kesehatan, PUPR dan BPKAD.
Berikut nama-nama yang dinyatakan lolos hasil assessment :
1. Jabatan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Javrian Afriady
- Rustam
- Yunita Trisia
2. Jabatan Dinas Lingkungan Hidup
- Deflides Gusni
- Defrian
Baca Juga
- Efrizal
3. Jabatan Kepala Dinas Kesehatan
- Andrizul
- Arni Suharti
- Aswandi
4. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
- Delis Martoni
- Iwan Susandra
- Mahviyen Trikon Putra
5. Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian
- Asrul
- Helmi Ruspandi
- Mardansyah
6. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan
- Masrul Hakim
- Neni Swakti Yahfis
- Zulmaswan
7. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
- Shanti Evi Dimeti
- Suyono
8. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
- Pebri
- Zulkarnaen
Dari nama-nama yang dinyatakan lolos hasil assessment tersebut hanya akan ada satu nama yang diusulkan untuk menjadi pejabat eselon II memimpin masing-masing OPD dimana mereka mendaftar.
