RIAUONLINE, PEKANBARU - Jelang memasuki musim ibadah umrah, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Riau kehabisan stok vaksin meningitis. Hal ini disampaikan Kepala Dinkes Provinsi Riau, Zainal Arifin.
Hingga kini pihaknya tengah mengupayakan pengadaan vaksin meningitis kembali.
"Stok vaksin kosong sama sekali," aku Zainal, Selasa,4 Oktober 2022.
Zainal menjelaskan kekosongan stok vaksin meningitis tidak hanya melanda Riau, namun juga hampir di seluruh wilayah Tanah Air.
Selain itu, Dinkes Riau, atas instruksi Gubernur Riau, telah berkomunikasi dengan pemerintah pusat. Zainal menyebut, pemerintah pusat menjanjikan vaksin meningitis tiba di Riau pada Oktober ini.
"Senin udah menelpon ke Jakarta untuk pengadaan, sekarang kita masih menunggu kalau misalnya tidak ada, mungkin saya yang akan ke Jakarta," kata Zainal.
Adapun jumlah penyedian stok vaksin meningitis yang akan disiapkan Dinkes Riau yakni sebanyak 10 ribu dosis.
"Stok vaksin yang disediakan sesuai kebutuhan ya, sekitar 10 ribu dosis vaksin," pungkasnya.
Kekosongan stok vaksin meningitis dipengaruhi musim haji pada beberapa waktu lalu. Kini, kata Zainal, vaksin meningitis dipersiapkan jelang musim ibadah umrah.
"Para jamaah haji sudah lewat, sekarang untuk umrah, vaksin untuk orang berangkat umrah," sebut Zainal.
Sementara itu, Gubernur Riau, Syamsuar, mengatakan telah mengimbau Kadinkes Riau untuk memonitor ketersediaan vaksin meningitis.
"Saya minta kadinkes monitor biar gak asal, mungkin ngomong di dirjen sudah siap kirim. Dimonitor biar barang sampai ke Riau," tutur orang nomor satu di Provinsi Riau.
Syamsar pun membenarkan soal kelangkaan vaksin meningitis, sehingga kekurangan stok vaksin meningitis tidak hanya terjadi di Riau, tapi hampir tiap daerah di Indonesia.