Beri Kuliah Umum di UMRI, Zulhas Berpesan Mahasiswa Harus Berdaya Juang

Zulhas2.jpg
(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan (Zulhas), mengajak mahasiswa berani berkompetisi dan bersaing. Saat memberikan kuliah umum kepada mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), ia mengatakan hanya mereka yang berani berkompetisilah yang akan menjadi manusia unggul.

"Siapa yang bisa menyiapkan dirinya dengan baik maka akan survive, sementara yang tidak mampu mempersiapkan diri akan tersingkir," pesan Zulhas, Senin, 26 September 2022.

Politikus PAN itu mengatakan daya juang sangat dibutuhkan dalam kompetisi, begitu juga signifikansi ilmu. Tegasnya, suka atau tidak suka, hidup adalah kompetisi.

"Namun yang perlu diingat, semua orang memiliki modal yang sama yakni satu hari 24 jam. Artinya semua memiliki peluang yang sama untuk sukses," katanya.

Ia mengatakan umat Islam memiliki konsep Tauhid yakni La Ilaha Illallah yang terpatri kuat di hati umat. Akan tetapi jika umat Islam malas maka ia akan tetap tertinggal dan tidak akan maju. 


"Dunia ini cepat berubah. Kalau kita tidak siap akan tersisih," katanya. 

Ia menyebut, mahasiswa yang menempuh pendidikan di UMRI ini merupakan orang-orang yang beruntung. Menurut dia, kampus ini memiliki sumber daya manusia (SDM) yang andal.

"Beruntung bisa kuliah di salah satu kampus terbaik. Muhammadiyah Riau dipimpin oleh rektor terbaik di Indonesia," tuturnya. 

"Perlu disyukuri, saya berpesan kepada anak-anak agar belajar sungguh-sungguh. Intelektual yaitu belajar. Tapi juga harus memperbaiki diri secara spiritual. Harus diperkokoh. Kemudian emosionalnya juga terlatih," katanya. 

Kalau digabung, lanjut dia, InsyaAllah jalan untuk sukses akan mudah. Sebab, kalau hanya pintar saja dan kalau tidak tangguh tidak bisa untuk mencapai kesuksesan.

"Jadi sudah dapat kampus yang terbaik, staf pengajar bagus-bagus, rektor top se-Indonesia, Mudah-mudahan kita doakan anak-anak sukses," kata Zulhas.

Hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPR RI Jon Erizal, Bupati Siak Alfedri, Kepala Badan Kebijakan Perdagangan Kementerian Perdagangan RI Dr Kasan, Anggota DPRD Riau Ade Hartati, pengurus Muhammadiyah Riau dan ribuan mahasiswa.