RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Dua anggota DPRD Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) jadi penyelamat saat rapat paripurna agenda pendapat akhir DPRD Kuansing terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kuansing Tahun Anggaran 2021 digelar Minggu, 31 Juli 2022 malam.
Rapat paripurna tersebut dipimpin Wakil Ketua DPRD Kuansing, Zulhendri dan dihadiri langsung Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kuansing, Suhardiman Amby, serta anggota dewan terhormat dan pejabat serta undangan lainnya.
Awalnya rapat paripurna agenda pendapat akhir DPRD Kuansing terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kuansing TA 2021 akan digelar pukul 21.00 WIB malam. Namun, rapat paripurna molor sehingga baru bisa dimulai sekitar pukul 22.30 WIB.
Molornya rapat tersebut dikarenakan kehadiran anggota DPRD Kuansing tidak memenuhi kuorum rapat. Plt Bupati dan pimpinan DPRD Kuansing dan sejumlah anggota DPRD Kuansing sempat gelisah mengingat kekurangan satu anggota DPRD Kuansing dalam rapat tersebut.
Aswimar dari fraksi PKB sekitar pukul 22.23 WIB malam membuat suasana tegang menjadi penuh emosional. Beberapa anggota DPRD Kuansing tampak mengucap takbir "Allahu Akbar" rapat paripurna agenda pendapat akhir DPRD terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kuansing 2021 akhirnya kuorum.
Sekitar pukul 22.30 WIB anggota DPRD Kuansing Agung Rahmat Hidayat dari fraksi PKB juga hadir dan masuk keruangan paripurna. Anggota DPRD Kuansing yang hadir sudah mencapai 25 orang.
Rapat paripurna permintaan persetujuan DPRD Kuansing terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kuansing ini kuorum harus 2/3 plus 1 kehadiran anggota DPRD Kuansing atau 24 anggota DPRD Kuansing. Namun jumlah kehadiran anggota DPRD Kuansing semalam sudah melebihi kuorum.
Dari 9 jumlah fraksi di DPRD Kuansing hanya satu fraksi yang tidak satupun hadir anggotanya yakni fraksi Golkar. Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua I DPRD Kuansing, Zulhendri langsung dimulai dan baru selesai sekitar pukul 23.05 WIB.
DPRD Kuansing pun sudah menyetujui pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kuansing 2021.
Nota kesepakatan pun sudah ditandatangani Wakil Ketua DPRD Kuansing Zulhendri bersama Plt Bupati Kuansing, Suhardiman Amby.
Agung Tak Dihiraukan Sejumlah Anggota Dewan
Usai rapat paripurna digelar, sebelum bubar anggota DPRD Kuansing, Agung Rahmat Hidayat meminta izin kepada pimpinan menyampaikan permintaan permohonan maaf kepada semua undangan atas keterlambatan hadir pada rapat paripurna.
Namun baru saja berbicara sejumlah anggota DPRD Kuansing sudah berdiri dan bersalaman seolah tidak menghargai apa yang akan disampaikan rekannya sesama anggota DPRD Kuansing.
"La (sudah), la (sudah), la (sudah)," ujar sejumlah anggota DPRD Kuansing saat politisi partai PKB ini baru saja mau menyampaikan permohonan maafnya.
Namun akhirnya Zulhendri yang memimpin rapat memberikan kesempatan kepada Agung satu menit untuk berbicara. "Kami fraksi PKB melakukan rakor di Pekanbaru dan ini sudah terjadwal cukup lama," kata Agung alasan menyampaikan keterlambatan hadir saat rapat paripurna.
Meskipun kegiatan rakor belum selesai kata Agung, kami pulang untuk menghadiri rapat paripurna ini. Kami diutus Ketua kami Abdul Wahid untuk hadir tentunya demi kepentingan masyarakat.
Rapat Paripurna Dapat Penjagaan Ketat Pihak Kepolisian dan Satpol PP
Rapat paripurna permintaan persetujuan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kuansing TA 2021 juga mendapatkan penjagaan ketat pihak kepolisian dan Satpol PP.
Sejumlah anggota polisi dari Polres Kuansing berpakaian lengkap dan berpakaian bebas juga ikut menjaga pelaksanaan rapat paripurna pada Minggu malam.
Rapat paripurna berlangsung aman dan lancar. Namun terlihat ruangan Wakil Ketua I DPRD Kuansing Zulhendri mendapatkan penjagaan ketat dari Satpol PP Kuansing.