Diduga Pungli, Warga Pekanbaru Diminta Rp 850 Ribu untuk Pembuatan KTP dan KK

PUNGLI2.jpg
(INTERNET)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Oknum Ketua RT 04 Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, inisial R diduga menjadi calo pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).

Hal ini diketahui usai warga di Kelurahan Air Dingin, RZ, membuat KTP dan KK. RZ mengaku diminta uang ratusan ribu rupiah oleh R. Tak tanggung-tanggung, R meminta Rp 850 ribu kepada RZ.

RZ yang keberatan membayar sejumlah uang tersebut mengaku kaget dengan sikap R. R diduga melakukan praktik pungutan liar (pungli) terhadap warga.

"Awalnya kami minta tolong pembuatan KTP sama Hendrik, namun Hendrik ini menyerahkan pembuatannya kepada Oknum R yang diduga calo Dukcapil," terang RZ kepada RIAUONLINE.CO.ID, Rabu, 20 Juli 2022 malam.

 



 

Setelah KTP dan KK milik RZ selesai dibuat, R meminta uang Rp 850 ribu kepada Hendrik sebagai bentuk terimakah atas jasa yang dilakukan R.

RZ yang tidak terima dimintai uang dengan nominal ratusan ribu itu, lantas mengkonfirmasi kepada R. Namun, R berdalih bahwa pembuatan KTP dan KK tak dipungut biaya.

"Kata siapa bayar? gratis kok," tegas R lewat sambungan telepon.

Hingga saat ini, RZ mengaku belum mengambil KTP dan KK serta Akta Lahir Anak yang telah selesai dibuat.