(Istimewa)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Kota Bertuah tidak dalam keadaan aman. Setelah diduga kelompok geng motor mengeroyok pelajar di Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru Minggu, 5 Juni 2022, kini seorang pelajar diduga menjadi korban penganiayaan oleh kelompok pelahar lainnya.
Parahnya, lokasi terjadinya aksi kekerasan terhadap pelajar yang belum diketahui identitasnya itu tidak jauh dari kediaman Kapolda Riau, tepatnya di depan Hotel Arya Duta, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Jumat, 10 Juni 2022.
Dalam video viral di media sosial Instagram @kabarpekanbaru, Sabtu, 11 Juni 2022, tampak seorang pelajar berbaju muslim warna biru dipukuli oleh sekelompok pelajar berpakaian muslim warna merah muda.
Baca Juga
Pelajar tersebut mengalami luka pada bibir dan memar di bagian perut usai ditendang oleh sekelompok pelajar yang saat ini belum diketahui.
Saat Riau Online.co.id mengkonfirmasi ke Kapolresta, Kombes Pol Pria Budi dan Kasat reskrim, Kompol Andrie Setiawan, keduanya belum memberikan jawaban.
Padahal, masyarakat berharap keamanan dan ketertiban di Kota Bertuah ini aman dan terjaga. Namun, malah sebaliknya.
Beberapa aksi kekerasan dipertontonkan, seakan aparat kepolisian tidak bersikap cepat dan responsif menindak para pelaku.
Mulai dari kelompok diduga geng motor, hingga penganiayaan terhadap pelajar terjadi di Pekanbaru belum juga mendapat sanksi tegas dari aparat kepolisian untuk memberikan efek jera kepada para pelaku lainnya.
